REDAKSI8.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan HM Muslim mengimbau agar satgas covid di Kabupaten Kota di Kalimantan Selatan bisa melakukan peningkatan pengawasan terhadap protokol kesehatan.
“Pengawasan dan operasi yustisi dilakukan di masing-masing kabupaten/kota agar dapat ditingkatkan. Diharapkan kita dapat mengendalikan penyebaran Covid-19,” ujarnya saat memimpin Rapat Koordinasi Evaluasi Perkembangan Kasus Omicron Covid-19 di Provinsi Kalimantan Selatan, secara virtual, Selasa (8/2/2022) pagi.
Roy juga menambahkan, publikasi mengenai peningkatan kewaspadaan dan hoax yang beredar selama yang meresahkan masyarakat ini juga perlu mendapat tindakan dari pemerintah daerah.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan HM Muslim juga menjabarkan tentang surat edaran Gubernur Kalimantan Selatan nomor 612 Tahun 2022 sebagai langkah untuk menyikapi peningkatan kasus Covid-19.
Adapun pemerintah daerah Kabupaten Banjar, yang menghadiri rapat koordinasi tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Banjar H Masruri, didampingi Kadinkes Yasna Khairina dan Kelak BPBD Banjar Ahmad Solhan.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Banjar H Masruri melaporkan bahwa saat ini ada 150 kasus aktif di Kabupaten Banjar. Ada 145 orang aktif menjalani isolasi mandiri, adapun 5 orang diantaranya ada 2 orang di RSUD Ratu Zalecha Martapura dan 3 orang di RSUD Ulin Banjarmasin.
“Adapun untuk ketersediaan Tempat Tidur (TT) yang ada di Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura untuk perawatan pasien covid 19 ada 60 tempat tidur. Yang saat ini terpakai ada 8 tempat tidur yakni dipakai 2 pasien Covid-19 dan 6 pasien yang dicurigai,” tuturnya
Selain Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura, Masruri mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Banjar juga menyiapkan tempat isolasi terpusat dengan ketersedian tempat tidur 26 buah yang berada di Guest House Sultan Sulaiman.
Masruri juga mengatakan bahwa selain Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura sebagai tempat perawatan dan isolasi pasien covid 19, saat ini Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum juga digunakan untuk perawatan pasien covid 19, dan ada 2 orang yang Probable (Kemungkinan) Omicron dirawat di RS Sambang Lihum.
Adapun data vaksinasi, sampai hari ini untuk kategori umum 77,90 persen dengan jumlah 344.500 orang. Lansia 63,21 persen dengan jumlah 21.789 orang dan anak 25,47 persen dengan jumlah 25.247 anak yabg sudah divaksinasi.
Adapun dari dari data yang dimiliki oleh rumah sakit Ratu Zalecha Martapura sampai hari ini, Selasa (8/2/2022) sampai jam 09.14 wita berdasarkan data Humas Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura ada 11 orang pasien di ruangan isolasi VIP pada hari dengan jumlah pasien dewasa ada 9 orang dan 8 orang warga Kabupaten Banjar. Adapun pasien anak ada 2 orang dan warga Kabupaten Banjar.