Selasa, 26 Januari 2021
24 °c
Banjarbaru
Redaksi 8
  • Masuk
  • Daftar
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • Female
  • Opini
  • Lainnya
    • Bschool
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • Female
  • Opini
  • Lainnya
    • Bschool
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Heboh! Cabe Rawit Merah Hasil Pewarna Cat, Na’i : Selisihnya Dari 15 Sampai 20 Ribu Rupiah

Ramadhani MTD. Ramadhani MTD.
4 Januari 2021
0
Heboh! Cabe Rawit Merah Hasil Pewarna Cat, Na’i : Selisihnya Dari 15 Sampai 20 Ribu Rupiah
69
DIBAGI
772
DILIHAT
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM – Beredarnya temuan cabai rawit merah hasil pewarnaan dengan cat di pasar tradisional di wilayah Provinsi Jawa Tengah hingga Jawa Barat mendapat tanggapan dari Kepala Seksi Ketersedian Distribusi dan Cadangan Pangan Bidang Ketahanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarbaru, Hardi.

Katanya, bahan pangan yang tersebar dalah hal ini cabe rawit merah di pasar-pasar Kota Banjarbaru diklaim bersih dari pewarna cat. Karena cabe yang di pasarkan selama ini tidak didatangkan dari wilayah jawa atau luar Kalsel, semua diperoleh dari petani lokal Kota Banjarbaru sendiri.

“Kita produksi sendiri untuk cabe dan sayuran lainnya, sehingga baik kualitas maupun harga bisa lebih murah ketimbang di daerah lain,” ungkapnya kepada redaksi8.com ketika ditemui hari ini, Senin (4/1).

“Alhamdulillah berdasarkan monitoring yang selalu kita lakukan ke pasar Bauntung, Pasar Cempaka dan Pasar di Landasan Ulin tidak kita temukan cabe pewarna cat, semua langsung didistribusikan dari petani ke pedagang, semuanya aman dan kualitasnya terjaga,” tambah Hardi ke Pewarta.

LihatJuga :

Tutup Tahun 2020, Jaya Panen Melon di Cempaka

Harga Ikan Hias Koi Mahal, Takut Ikannya Mati Karena Sakit? Begini Cara Berikan Treatmentnya

Banyak Lahan Tidur di Banjarbaru, Bernhard Sarankan Diberdayakan Selama Pandemi

Harga Gula di Pasaran Naik, Stok Gula di Jawa Kosong

Dari pantauan Redaksi8.com ke pasar tradisional Kota Banjarbaru, tidak ditemukan cabe rawit dengan pewarna cat.

Sebagai sesama pedagang, Muhammad Na’i, salah seorang pedagang sayur di pasar Bauntung Kota Banjarbaru berpendapat, motif pemberian warna terhadap cabe lantaran dapat menambah kualitas harganya.

Dimana selisih harga antara cabe rawit warna merah dan hijau itu berkisar 15 sampai 20 ribu rupiah.

“Yang merah jauh lebih mahal dibanding yang hijau mas. Sekarang cabe ya, kemarin-kemarin beras plastik sekarang cabenya di kasih cat,” ucapnya sambil guyon.

“Kalau saya ngapain di kasih cat, nambah modal aja mas,” lanjut Na’i panggilan akrabnya.

Sementara, Ia menambahkan, harga cabe yang dia jual saat ini berkisar dari Rp. 45 ribu sampai Rp. 95 ribu per kilogram.

Ada beberapa jenis yang dijualnya, cabe kriting, cabe hiung, cabe merah dan cabe hijau. Jenis tersebut diperolehnya dari petani lokal Kota Banjarbaru.

“Rata-rata harganya 70 ribuan sekilo. Yang murah itu cabe hijau besar, harganya cuma Rp. 45 ribu sekilo,” beber Na’i.

Sebelum tahun baru, Na’i mengaku harga cabe rawit sangatlah tinggi. Ia menjual dengan harga 100 ribuan perkilonya, begitupun harga cabe jenis lain.

Label : cabe rawitDKP3 Kota Banjarbaruketahanan panganPasar bauntung banjarbarupasar tradisionalpewarna cat

Berita menarik lainnya

Kapolsek Hingga Camat Martapura Timur Kedatangan Kapolda Kalsel

Kapolsek Hingga Camat Martapura Timur Kedatangan Kapolda Kalsel

Ramadhani MTD.
26 Januari 2021

REDAKSI8.COM - Tingginya curah hujan yang mengguyur Provinsi Kalimantan Selatan membuat sejumlah wilayah terendam akibat banjir. Kondisi tersebut tidak hanya...

PT. PCMU Serahkan Bantuan Tahap Ke II Untuk Korban Banjir

PT. PCMU Serahkan Bantuan Tahap Ke II Untuk Korban Banjir

Ainuddin Azzukhairy
26 Januari 2021

REDAKSI8.COM - Setelah mendistribusikan bantuan kepada warga yang menjadi korban Banjir ke Desa Sungai Tuan Kecamatan Astambul dan Sungai Tabuk...

Rasa Simpatik Yang Tinggi Menyatukan Pemuda di Tabunganen Bersatu Bantu Korban Banjir

Rasa Simpatik Yang Tinggi Menyatukan Pemuda di Tabunganen Bersatu Bantu Korban Banjir

Ainuddin Azzukhairy
26 Januari 2021

REDAKSI8.COM - Kepeduli yang tinggi dan simpatisan terhadap masyarakat, menyatukan seluruh element pemuda di Kecamatan Tabunganen Kabupaten Barito Kuala, banyak...

Muat lagi...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending Minggu Ini

  • Video: Diduga Warga Datangi Kantor BPBD Kabupaten Banjar Beredar

    Video: Diduga Warga Datangi Kantor BPBD Kabupaten Banjar Beredar

    128 dibagikan
    Bagikan 51 Tweet 32
  • VIDEO : Walhi Kalsel Sebut Carut Marut Pengelolaan Lingkungan Sebabkan Banjir Bandang, Ini Jawaban Presiden Jokowi

    89 dibagikan
    Bagikan 36 Tweet 22
  • Surat Peringatan Dan Teguran Dari Tim Hukum H Sahbirin Noor Dapat Tanggapan Dari DPC Peradi Martapura Dan DPW Peradin Kalsel

    87 dibagikan
    Bagikan 35 Tweet 22
  • GP Ansor – Banser Danau Seluluk Kab Seruyan Berikan Bantuan Untuk Korban Banjir Lewat Lazisnu

    84 dibagikan
    Bagikan 34 Tweet 21
  • Kanca Internasional, Lembaga Asal Kerajaan Azmatkhan Hyderabad India Turut Bantu Warga Terdampak Banjir di Kalsel

    84 dibagikan
    Bagikan 34 Tweet 21
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • Female
  • Opini
  • Lainnya
    • Bschool
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Masuk
  • Daftar

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Selamat Datang!

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google+
atau

Masuk ke akun

Lupa Kata Sandi? Daftar

Buat Akun Baru!

Daftar dengan Facebook
Daftar dengan Google+
atau

Isi form di bawah ini untuk mendaftar

Harus diisi. Masuk

Selamatkan kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau email untuk menyetel ulang kata sandi Anda.

Masuk

Add New Playlist