REDAKSI8.COM – International Council for Small Business (ICSB) Indonesia dan MarkPlus, Inc. didukung oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI, kembali menggelar edisi ke-4 Galang UKM Indonesia 2019 yang akan hadir di 25 kota di Indonesia, salah satunya Kota Banjarbaru.
Di Kota Banjarbaru, kegiatan dengan tema “Galang UKM Menuju UKM Brillian” ini dilaksanakan di Ruang Gedung Bina Satria Banjarbaru, Kamis (26/9), dan dihadiri Wakil Walikota Banjarbaru H Darmawan Jaya Setiawan didampingi Kepala Diskop UKM dan Naker Kota Banjarbaru Muhammad Rustam.
Menurut Wakil Walikota Banjarbaru H Darmawan Jaya Setiawan, kegiatan Galang UKM ini dinilai sangat bermanfaat bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa lebih dari 90 persen penyerapan tenaga kerja di Indonesia berasal dari sektor UMKM.
“Kita bisa melihat bahwa pelaku ekonomi kreatif (UMKM) ini sangat besar kontribusinya untuk kesejahteraan. Jadi perlu kita dukung dari tahun ke tahun,” ujar Jaya.
Selain itu kata Jaya, kegiatan Galang UKM ini juga bisa menjadi sarana bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk menghasilkan produk-produk yang berkualitas, inovatif, unik, serta mempunyai manfaat yang dibutuhkan oleh masyarakat. Hal ini sesuai dengan tema yang diusung, yaitu UKM Brillian.
“Kami (Pemerintah Kota Banjarbaru) berkomitmen untuk memajukan UMKM di Kota Banjarbaru. Tentu kita juga berharap, pelaku ekonomi kreatif (UMKM) di daerah kita ini bisa menembus pasar nasional bahkan pasar internasional,” lugasnya.
Untuk menembus pasar nasional dan internasional itu terang Jaya, bisa dilakukan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi di era digital seperti saat ini. Cukup menggunakan atau melalui gadget/gawai, para pelaku ekonomi kreatif sudah bisa memasarkan (mempromosikan) produk-produknya tanpa harus mendatangi langsung tempat yang menjadi sasaran promosi.
“Pelaku ekonomi kreatif yang go digital jumlahnya sekitar 3,9 juta. Pemerintah mengharapkan bisa tembus 8 juta pelaku ekonomo kreatif yang masuk ke dunia digital, dalam rangka meningkatkan ekonomi dan mengembangkan produk-produknya,” pungkas Jaya.