REDAKSI8.COM – Keberadaan Penerangan Jalan Umum (PJU) menjadi salah satu sarana – prasarana perlengkapan keamanan jalan pada malam hari sangat penting. Karena malam hari di sebuah jalan akan sangat gelap bila tidak terdapat lampu PJU. Maka dari itu, lampu pju ini sangat perlu dipasang khusus nya pada jalan yang gelap gulita atau minim dengan pencahayaan.
Di Kabupaten Banjar, untuk perbaikan PJU dilakukan secara bergantian. ada skala prioritas perbaikan yang kita utamakan yakni daerah yang sering terjadi kecelakaan, yang benar benar tidak ada jaringan PJU nya.
“Untuk anggaran pemeliharaan PJU di Kabupaten Banjar tahun ini dianggarkan sekitar 500 juta, sebelumnya sekitar 900 juta per tahun, dan tahun ini ada penurunan anggaran pemeliharaan,” ungkap Kepala Seksi Keterpaduan Prasarana Sarana Dan Utilitas Umum Permukiman Siti Rhofiah
Ia menjelaskan bahwa pemeliharaan PJU tentunya harus menjadi perhatian, apalagi tahun ini sampai bulan Mei ini sudah lebih dari 60 laporan yang diterima secara tertulis diterima oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup Kabupaten Banjar.
Sampai bulan Mei kemarin, sudah 60 laporan yang resmi yang disampaikan lewat tertulis, belum lagi yang lewat Whatsapp, lewat telpon dan aplikasi Lapor. laporan tersebut tidak bisa kita tangani langsung mengingat anggaran yang minim.
“Untuk mencukupkan anggaran yang ada, kita melakukan perbaikan secara bertahap, kalau yang sudah diperbaiki dan kemudian ada kerusakan lagi, terpaksa kita tunda dulu, kecuali ada anggaran lebih, maka baru bisa kita lakukan perbaikan,” tuturnya

Bagian Pemelihara Penerangan Jalan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup Kabupaten Banjar Eddy Rakhman menjelaskan bahwa kerusakan PJU akan dilakukan perbaikan secara bertahap sesuai dengan anggaran yang tersedia.
“Perbaikan PJU kita lihat dari kondisi anggaran dan segi prioritas, kalau lokasi itu emang harus cepat dilakukan perbaikan, maka kita lakukan secepatnya,” tuturnya

Terkait kendala perbaikan PJU menurut Eddy Rakhman adalah anggaran, karena untuk tahun ini ada penurunan anggaran dan kita harus menyesuaikan anggaran yang ada.
“Untuk saat ini terpaksa bergiliran, kalau sudah kita lakukan perbaikan, terpaksa kalau ada kerusakan tidak bisa kita lakukan perbaikan lagi, nunggu setelah laporan yang lain sudah selesai dan sampai akhir tahun masih ada anggaran baru bisa kita lakukan perbaikan lagi,” tambahnya.

Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar Mulkan menilai anggaran pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) dengan jumlah anggaran hanya 500 juta pertahun terlalu kecil.
“Apalagi Kabupaten Banjar ini wilayahnya sangat luas dan jumlah PJU lebih dari 10 ribu buah, dirasa dengan dana pemeliharaan hanya sekitar 500 juta,” tutur Mulkan
Langkah kita untuk menanggapi informasi ini secara konkret, kita akan melakukan rapat khusus terkait itu, kemudian langkah untuk melakukan alokasi anggaran untuk meningkatkan angka anggaran pemeliharaan sesuai dengan kebutuhan.
“Lampu penerangan jalan ini tentunya juga sangat dibutuhkan, agar masyarakat betul betul terayumi dan terlayani dengan keberadaan PJU, bagaimanapun jalanan yang gelap itu rentan terhadap tindak kriminal, kita perlu menghadirkan kenyaman dan kemanan bagi masyarakat,” ungkapnya.
Mulkan berharap dari semestinya hal hal yang kurang dari semestinya apa yang kita lakukan harus kita perbaiki dan kita evaluasi untuk dialokasikan. bicara masalah anggaran kita upayakan semaksimal mungkin.


