REDAKSI8.COM/PARINGIN – Dibandingkan dengan sejumlah daerah di Kalimantan Selatan (Kalsel), fasilitas olahraga yang dimiliki Kabupaten Balangan dinilai jauh dari memadai dan standar.
Bupati Abdul Hadi menyebut, jika kepala daerah sebelumnya lupa membangun sarana olahraga.
“Bupati-bupati sebelumnya kada ingat (lupa) membangun sarana prasarana olahraga. Kada sempat sidin (tidak sempat beliau) membangun sarana olahraga,” sebutnya.
Hal tersebut Ia nyatakan dihadapan beberapa pimpinan lembaga Forum Pimpinan Daerah (Forkupimda) dan sejumlah atlet, pelatih serta official Cabang Olahraga (Cabor) pada gelaran malam ramah tamah bersama kontingen Porprov XI 2022, di halaman sekretariat daerah Kantor Bupati Balangan, Sabtu (19/11/2022).
Menurutnya wajar saja jika kabupaten lain mampu meraih prestasi dibidang olahraga, lantaran aktivitas pengembangan atletnya didukung fasilitas yang bukan hanya lengkap tapi telah berstandar.
Meskipun demikian, para atlet di Balangan yang ikut andil dalam pergelaran Porprov di Hulu Sungai Selatan (HSS) beberapa waktu lalu sempat menoreh sejumlah prestasi hingga membawa pulang medali emas.
“Bubuhan pian (pihak kalian) meraih medali emas, masuk peringkat sembilan, ulun bersyukur bangat sudah (saya sudah sangat bersyukur). Karena dengan sarana dan prasarana yang sangat kurang kita bisa berprestasi,” ujarnya.
Abdul Hadi menjelaskan, dalam beberapa waktu terakhir Kabupaten Balangan memang sedang mengerjakan proyek stadion sepak bola.
Namun karena adanya kendala, pihak ketiga belum dapat merampungkan pekerjaan dalam tahun ini.
Banyak sarana dan prasrana infrastruktur fasilitas publik seperti jalan dan jembatan di pedesaan menjadi prioritas penanganan melihat kondisi yang cukup memprihatinkan.
Demi menyambut kesiapan sebagai bagian rencana usulan agar Porprov XII 2026 yang akan diselenggarakan di Kabupaten Balangan, Abdul Hadi berkomitmen untuk melengkapi sejumlah sarana prasarana olahraga.
“Kita akan membangun fasilitas-fasilitas, utamanya sarana Cabor yang berprestasi. Utamanya dulu. Tapi, ini bukan berarti menganak-tirikan Cabor yang lain,” terangnya.
Diketahui, minimnya sarana dan prasarana olahraga di Kabupaten Balangan telah lama menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.
Buktinya, rencana program kawasan olahraga terpusat atau sport center serta beberapa titik lokasi yang dimanfaatkan secara multi fungsi sebagai fasilitas olahraga.
Seperti stadion sepak bola berlokasi di kawasan Jalan Lingkar Timur, Garuda Maharam.
Akan tetapi pengerjaannya masih belum rampung. Ditambah gedung serba guna yang juga menggunakan sebagian lapangan bulu tangkis.
Adapun wahana Cabor Dayung pun sempat memanfaatkan kawasan rawa di Desa Baruh Bahinu, Kecamatan Paringin Selatan.