REDAKSI8.COM – Sesuai dengan Visi Bupati Kabupaten Banjar Saidi Mansyur dan Wakil Bupati Kabupaten Banjar Said Idrus Al Habsyie agar terwujudnya Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri dan Agamis (MANIS). Pada momen memperingati Hari Jadi Kabupaten Banjar melaunching satu program.
Program yang di launching diberi nama PETAH MANIS singkatan dari Pelajar Tahfiz yang Maju, Mandiri, dan Agamis dan Program ini akan menggunakan Metode Tikrar (menghapal Al-Qur’an dengan mengulang-ulang ayat kurang lebih 5 sampai 20 kali).
Saat launching kegiatan tersebut, Saidi Mansyur semoga melalui program PETAH MANIS ini, upaya kami pemerintah daerah dapat menjadikan para pelajar di sekolah umum, khususnya jenjang SMP menjadi anak-anak penghafal Al Quran.
“Ulun (saya) yakin dengan program ini semakin banyaknya para penghafal Al- Quran, Insya Allah akan membawa keberkahan bagi masyarakat di Kabupaten Banjar,” ungkap Saidi Mansyur.

Selain launching program, Saidi Mansyur juga membuka kegiatan Penyuluhan Keamanan Pangan dalam rangka Fasilitasi PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) bagi Industri kecil menengah, semoga produk-produk yang sudah memenuhi standar kesehatan dibidang pangan diharapkan dapat bersaing di pasar lokal maupun luar daerah dengan diberikannya izin edar (No. PIRT).
“Dan perlu untuk diketahui, seiring waktu perubahan regulasi terkait perizinan bagi UMKM yang dipermudah dengan adanya Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja, yang memberikan sejumlah kemudahan bagi UMKM salah satunya aspek perizinan yang difasilitasi melalui OSS (Online Single Submission), melalui Dinas Kesehatan sebagai leading sektor yang melakukan pengawasan dan memastikan pelaku usaha memenuhi komitmen dalam rangka penerbitan P-IRT.

“Dengan mudahnya membuat izin, tentunya sangat menentukan perkembangan yang signifikan dengan kemudahan perizinan tersebut untuk meningkatkan jumlah pelaku usaha mikro dan kecil di Kabupaten Banjar,” tuturnya
Saidi menjelaskan bahwa yang sudah memiliki P-IRT di tahun 2021, pertumbuhannya lebih dari 100 persen dari tahun sebelumnya, dari data yang diperoleh melalui OSS tercatat dari bulan Januari – Juli 2022 sudah 177 PIRT yang diterbitkan.
“Ulun (saya) berharap ini akan terus meningkat tentunya melalui sinergitas antara pemangku kebijakan, sehingga pegiat pelaku usaha kecil menengah dapat semakin lagi meningkatkan kiat-kiatnya untuk segera mendapatkan PIRT,” ucapnya
“Alhamdulillah, ulun senang hingga saat ini sudah banyak UMKM yang giat mengikuti pembinaan, sehingga per/2021 terlihat signifikan kenaikan jumlah UMKM yang mendapatkan No PIRT dan memenuhi persyaratan terlampir, mengingat Halal dan No PIRT menjadi syarat untuk bisa masuk ke ritel modern sebagai media pemasaran untuk produk pian-pian,” tambahnya
Sebagai catatan penting, bagi para UMKM yang ada di Kabupaten Banjar, di tahun 2023 fasilitasi P-IRT dan Halal akan ditingkatkan, terutama dalam hal pembinaan sebagai upaya pencapaian target prioritas.
“Ulun selaku Kepala Daerah akan meningkatkan dalam memfasilitasi P-IRT sehingga upaya kita untuk pemulihan dan peningkatan ekonomi di masyarakat akan terwujud,” tutupnya



