REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Darpusda) menyelenggarakan Festival Literasi di depan Kantor Balai Kota Banjarbaru, Sabtu (18/11/23).
Festival Literasi di gelar untuk meningkatkan minat baca sekaligus sebagai sarana promosi budaya membaca dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya literasi.
Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin menyampaikan, Festival Literasi merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Melalui Festival Literasi, diharapkan kedepan semakin global dan bisa mencerminkan Indonesia di Kota Banjarbaru, serta dapat menjadi barometer untuk literasi di Kalimantan Selatan (Kalsel).
“Sebagai wahana untuk kita memperkenalkan, mengedukasi juga meningkatkan minat baca untuk generasi muda kita di Kota Banjarbaru,” ucapnya.
Katanya, Festival Literasi melibatkan sebanyak 60 sekolah di tingkat SD dan SMP yang dilaksanakan di beberapa tempat.
Selain itu, juga ada berbagai perlombaan, seperti pidato bahasa Inggris, bercerita bahas Inggris, Bahasa Indonesia, lokal dan Banjar.
“Dilaksanakan di beberapa tempat dan hari ini bukan hanya literasi lokal tetapi juga Internasional,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Darpusda, Kota Banjarbaru, Slamet Riyadi mengatakan, hari ini adalah Festival Literasi yang ke-tiga.
“Pertama dulu diserahkan secara daring karena covid tahun 2021, dan 2022 dilaksanakan di depan sini, dan ini yang ketiga juga di depan Balai Kota,” katanya.
Menurutnya, Fetival Literasi di Kota Banjarbaru sistem yang diselenggarakan lebih bagus daripada nasional.
Hal itu dapat dilihat dari banyaknya sekolah-sekolah yang sangat antusias mendukung kegiatan literasi.
Bahkan, pihaknya memberikan edukasi kepada masyarakat termasuk berjualan online kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Banjarbaru.
“Banjarbaru literasinya lebih bagus daripada nasional,” ungkapnya.
“Literasi di Banjarbaru memliki karya komik ship, kemudian festival ini juga melibatkan banyak kegiatan, ada 26 item, ada lomba-lomba lainnya,” tutupnya.
