REDAKSI8.COM – Melalui kanal YouTube PDI Perjuangan, Presiden Joko Widodo secara langsung menyatakan telah menggelontorkan bantuan kepada dunia pendidikan sebesar kurang lebih 20 Triliun rupiah selama tahun 2021.
Hal ini disampaikannya saat berpidato di acara perayaan HUT ke-49 PDI Perjuangan yang dilaksanakan secara daring di kanal YouTube resmi PDI Perjuangan, Senin (10/1).
Baginya, bagi pelajar yang tidak mampu diutamakan akan dijamin oleh pemerintah. Dimana sampai detik ini bantuan pendidikan dasar hingga tinggi terus digelentorkan.
Misalnya sambung Jokowi, pada tahun 2021 lalu pemerintah memberikan bantuan kepada 21 juta siswa se-tanah air melalui program Kartu Indonesia Pintar (KIP) dengan anggaran Rp11 triliun.
“KIP kuliah yang anggarannya Rp9,4 triliun juga diberikan kepada 1,1 juta mahasiswa di Tanah Air pada 2021,” ujar Presiden Jokowi.
Masih seputar pendidikan, Presiden Jokowi juga mengaku puas dengan program Kampus Merdeka yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, terutama soal program magang.
Presiden menilai, program itu dapat menciptakan generasi yang kompetitif di pasar kerja kelak.
“Kita bersyukur memiliki Kampus Merdeka, Merdeka Belajar dalam rangka menciptakan SDM unggul dengam menyediakan magang bersertifikasi di perusahaan, tersebut ternama,” kata Jokowi.
“Setahun lalu 50.000 peserta dan tahun ini kami targetkan 150.000 peserta, di mana 40 persen dari peserta magang adalah talenta-talenta digital yang ingin kita siapkan,” ujar Presiden.
Selain soal pendidikan, Jokowi juga menyinggung soal kesehatan RI. Ia menyatakan bahwa peningkatan kualitas sektor kesehatan memicu kenaikan human capital index Indonesia.
“Human capital index kita mengalami kenaikan yang cukup baik, dari 0,52 di 2017 menjadi 0,54 di 2020 dan ini akan terus kita tingkatkan,” kata Jokowi.