REDAKSI8.COM – Dengan adanya himbauan dari Kementrian Perdagangan Republik Indonesia terhadap harga minyak goreng yang ditetapkan dengan harga 14 ribu perliter, tentu menjadi angin segar bagi masyarakat.
Dengan adanya informasi yang disampaikan oleh kementrian, membuat masyarakat berbondong bondong ingin membeli minyak goreng, dan tentunya bisa membuat antrian bagi yang ingin memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membeli.
Salah satunya hari ini adalah di gerai Indomaret Sekumpul Depan Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Pihak Indomaret harus menutup gerainya agar masyarakat yang membeli tidak membeludak di dalam Indomaret.
Sepeti yang disampaikan oleh Isnaniah, salah satu warga yang membeli, dari pihak Indomaret harus menutup karena banyak warga yang antri untuk membeli.
“Banyak yang antri pak di luar, jadi ditutup bagian Indomaret lawangnya (pintunya red) supaya (agar red) jangan penuh orangnya di dalam,” tuturnya, Rabu (19/1/2022) siang.
Ia menambahkan bahwa yang ada minyak goreng dijual secara murah ini hanya di Indomaret, untuk Alfamart tidak ada.
Senada dengan Muhammad Akbar, di juga rela mengantri untuk membeli minyak goreng di Indomaret dengan sistem menunggu diluar secara bergantian masuk, dan akhirnya bisa membeli dengan harga 28 ribu rupiah per 2 liter.
“Kita juga antri pak, selagi murah maka kita beli, satu orang bisa beli 2 liter, kita ada 3 orang maka bisa beli 6 liter,” tuturnya
Ia menjelaskan bahwa antriannya dengan sistem bergantian masuk kedalam. “Didalam ada 20 orang, maka bergiliran masuk, setelah habis didalam yang 20 orang, maka giliran yang antri diluar yang masuk lagi,” tuturnya
Ia juga berharap, semoga minyak goreng bisa turun harga seperti ini, minyak goreng merupakan bahwa pokok yang juga sangat diperlukan oleh masyarakat, apalagi sepeti kita menengah kebawah.