REDAKSI8.COM, JAKARTA – stok pangan khususnya beras menjelang bulan Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah, dinyatakan telah aman dan terkendali.
Informasi ini dituturkan langsung oleh Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi, Sabtu (9/3/24).
Stok Bulog per hari Sabtu (9/3/2024) berkisar 1,25 juta ton. Kamudian akan ada pasokan beras 400.000 ribu lebih ton setiap bulannya.
“Saya pastikan stok beras aman untuk bulan Ramadan dan Lebaran besok,” ungkap Bayu Krisnamurthi dilansir dari tribatanews.polri.go.id.
Selain stok sebanyak 1,25 juta ton, pun diperkuat dengan adanya tambahan dari board yang akan masuk pada minggu depan di pelabuhan-pelabuhan nonsentra produksi.
Tentu baginya, kedatangan Board memperkuat stok beras di gudang Bulog.
Bagi Bayu Krisnamurthi, jumlah tersebut cukup untuk kebutuhan pangan masyarakat di semua provinsi Indonesia.
“Kebutuhan Bulog itu yang sudah terjadwal itu adalah 220.000 juta ton per bulan dan ditambah kurang lebih 200.000 juta ton lagi per bulannya. Jadi total 400.000 lebih dan ditambah dengan stok sebesar 1,25 juta ton,” paparnya.
Belum lagi lebih jauh, dengan adanya tambahan pengadaan dari dalam negeri. Sehingga pikir Bayu, stok beras sangat cukup dan stabil untuk tanah air menjelang bulan suci ramadhan.
“Saya minta masyarakat tidak perlu khawatir akan kenaikan harga beras dan stok beras,” imbaunya.
Diakui saat ini harga mulai stabil dan normal kembali karena pasokan beras di berbagai pasar induk mulai masuk dari hasil panen raya.