REDAKSI8.COM – Stok darah di Unit Donor Darah (UUD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan pasca Hari Raya Idul Fitri 1440 H, ada beberapa golongan kosong.
Kosongnya stok darah, karena saat bulan ramadhan orang berpuasa dan saat lebaran para pendonor belum terlalu aktif untuk mendonorkan darahnya serta intansi dan pendidikan perguruan tinggi masih dalam keadaan libur.
Salah satu petugas UDD Nina mengungkapkan, kosongnya stok darah di PMI Kabupaten Banjar ini disebabkan karena pada bulan ramadhan tidak banyak pendonor karena puasa, selain itu saat lebaran intansi dan perguruan tinggi masih dalam keadaan libur.

“Stok darah yang ada sekarang ini hanya ada sekitar 20 kantong, untuk golongan darah A dan Bkosong, untuk golongan darah O ada satu kantong dan untuk golongan darah AB ada 19 kantong,” jelasnya, Rabu (12/06/2019).
Kekosongan stok darah yang terjadi saat ini, membuat PMI Kabupaten Banjar harus bekerja keras mencari pendonor. ada juga paisen mencari sendiri pendonor, dalam satu hari kurang lebih 20 kantong yang diperlukan.
“Setelah lebaran biasanya memang banyak pendonor kelelahan, karena aktivitasnya lebaran, sehingga belum aktif atau teratur mendonorkan darahnya,” ujarnya.
Nina berharap, dalam beberapa hari mendatang para pendonor aktif akan kembali normal seperti sediakala, untuk membantu para keluarga pasien yang membutuhkan darah.
