REDAKSI8.COM – Dalam upaya penuntasan persoalan banjir yang kerap merendam beberapa titik lokasi di Kota Banjarbaru, Pemerintah Kota melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru tahun ini mulai menormalisasi saluran drainase.
Menggunakan dana APBD yang sifatnya pemeliharaan rutin, normalisasi drainase yang tersebar di kurang lebih 30 titik jalan poros tersebut menurut Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR, Eka Yuliesda, ditentukan berdasarkan usulan anggota DPRD Banjarbaru.
“Lokasi diputuskan dari hasil pokok pikiran dewan. Ketika kita tinjau layak, ya kita kerjakan,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (20/4).
Satu dari tiga puluh proyek berdasarkan pemantauan Redaksi8.com sudah mulai berjalan. Lokasinya berada di Jalan Hidayah Kelurahan Kemuning, Kecamatan Banjarbaru Selatan dengan panjang sekitar 140 Meter dari perempatan jalan menuju arah Intan Sari.
“Drainase yang kita perbaiki sedikit lebih lebar dari sebelumya tapi tidak memakai tanah warga. Karena sebelumnya ada yang cuma galian dan ada juga pasangan batu ala kadarnya, jadi kita samaratakan semuanya dalam proyek ini,” Ia menyebutkan.
Lebih kurangnya pengerjaan proyek normalisasi drainase di Jalan Hidayah itu dianggarkan 190 juta rupiah. Lokasi tersebut ujar Eka dipilih dari usulan anggota DPRD yang sesuai dengan urgensi.
Karena sambungnya, ada beberapa rumah warga bantaran sungai di bawahnya khususnya kampung pelangi acap kali terendam ketika hujan deras. Terakhir kali di awal tahun lalu, tinggi air yang merendam rumah warga bantaran sungai setinggi lutut orang dewasa.
“Drainase di jalan Hidayah ini kita normalisasi supaya buangannya langsung ke sungai di bawah jembatan kemuning,” ucapnya.
“Kami berupaya titik-titik yang sudah kita ploting untuk dinormalisasi akan diselesaikam tahun ini,” tandasnya.