REDAKSI8.COM – Enam atlet dari berbagai cabang oleharga hasil dari seleksi KO2SN dan Popda Kabupaten Banjar yang meraih berprestasi akan melakukan pertandingan tingkat provinsi Kalimantan Selatan.
Setelah kerja keras berlatih dan melalui seleksi sangat ketat baik tingkat SD, SMP dan SMA atlet yang juara langsung mendapat perhatian khusus Dinas Pendidikan dan juga Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Banjar.
Enam atlet dari Kabupaten Banjar yang mewakili tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dari Cabang Olahraga (Cabor) diantaranya, Bulutangkis Juara Pertama tingkat SMP atas nama Zaera layva Anak dari Sertu Mishan. Untuk juara Pertama cabor Renang Atas nama Jihan Savira Aisha Hadi anak dari Peltu Samsul Hadi.
Cabor Karate juga juara Pertama Andin Muhammad Kahafi anak dari Serda Firdaus, Kuwat Ari Nugroho cabor Karate anak dari Sertu (Pur) Parmo, dan tingkat SD cabor Karate KO2SN atlet binaan Babinsa Koramil Sungai Tabuk Sertu Soejani turut serta mewakili.
Peltu Samsul Hadi mengungkapkan rasa bangga bahwa anak – anak dari keluarga besar TNI Kodim 1006/ Banjar tak disangka banyak torehkan atlet yang berprestasi. Lebih bangga lagi buat orang tua, karena juga bisa bawa nama daerah.
Sementara Sersan Satu Mishan orang tua dari Zaera layva menuturkan, juga merasakan kebanggaan senang dan berhasil setelah anak saya memenangkan pertandingan Bulutangkis Juara Pertama mewakili sekolah SMP 3 Martapura
“Kami para orang tua selalu mendukung dengan prestasi olahraga yang terus diraih anak-anak, mereka masa depan bangsa yang harus perlu perhatian,” ungkap Mishan
Pelatih Karate Serda Firdaus juga turut berbangga 4 Atlet karate anak binaannya lolos pada ajang even KO2SN dan Popda. Untuk Popda akan dipertandingkan pada tanggal 12 sampai dengan 14 Juli 2021 besok.
Dengan potensi yang ada, Pelatih Karate Firdaus yang juga anggota TNI bertugas di Kodim 1006/ Banjar mengatakan bahwa ini juga merupakan bukti dari keseriusan dalam pembinaan Atlet Karate Dojo Antasari Kodim 1006/ Banjar.
“Kami berharap agar atlet Karate bisa lebih berprestasi lagi pada ajang kejuaraan tingkat regional maupun nasional meskipun sarana dan prasarana yang dimiliki masih sangat terbatas,” ucapnya