REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Sejumlah bahan pokok (bapok) di Pasar Tradisional Bauntung, Kota Banjarbaru perlahan-lahan mulai mengalami penurunan.
Berdasarkan pantauan Redaksi8.com, komoditas pangan yang mengalami penurunan terdiri dari harga gula pasir, bawang putih dan telur ayam ras.
Salah satu pedagang sembako, Suprapto menyampaikan, turunnya harga gula terjadi sejak satu minggu terakhir.
Yang mana, gula tersebut Ia datangkan langsung dari Kota Banjarmasin.
“Gula turun Rp17. 500 sebelumnya Rp18 ribu per kilogram,” katanya. Rabu (8/5/24).
Tak hanya itu, minat beli masyarakat terhadap gula saat ini pun ikut menurun dikarenakan pasca hari raya Idul Fitri kemarin.
Meski demikian, jelang perayaan hari kurban nanti menurutnya, minat pembeli akan berangsur-angsur mulai meningkat.
“Dampaknya terasa setelah lebaran, paling tidak sekitar satu bulan daya minatnya berkurang,” ungkapnya.
Sedangkan, untuk harga bawang putih hingga sekarang ini masih stabil, yakni diangka Rp40 ribu per kilogram.
“Bawang putih mulai turun ini sehabis hari raya,” ucapnya.
Namun, berbeda dengan harga bawang merah yang malah mengalami kenaikan seharga Rp40 ribu sampai Rp60 ribu per kilogram.
“Hari raya H-2 harga bawang merah sudah mengalami kenaikan,” ujarnya.
“Harganya dari Rp40 ribu yang kecil, Rp50 ribu sedang, dan Rp60 ribu untuk bawang premium per kilogramnya,” sambungnya.
Selain itu, dikatakannya, harga minyak goreng curah juga masih dalam keadaan stabil di angka Rp14.500 per liter, dan minyak goreng kemas Rp16 ribu hingga Rp17 ribu per liter.
“Minyak goreng curah harganya stabil di Rp14.500 per liter, jadi tidak ada kenaikan atau turun,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu pedagang telur di Pasar Bauntung, Kota Banjarbaru, Darmanto mengatakan, harga telur fluktuasi, kadang naik dan kadang turun.
“Sekarang Rp31 ribu per kilogram, sebelumnya diharga Rp32 ribu lalu turun sampai Rp30 ribu, tapi sekarang naik lagi diharga Rp31 ribu,” tuturnya.
Darmanto menuturkan, pasokan telur Ia datangkan langsung dari peternak dengan 4 distributor, yakni didaerah Palam 2 distributor, Cindau Alus 1 distributor, dan Bati-bati 1 distributor.
“Pembi ramai, penjualan telur dalam satu hari dari 800 kilogram sampai 1000 ton,” tandasnya.