REDAKSI8.COM – Hasil positif kembali diraih Martapura FC di laga lanjutan Liga 2 Indonesia, saat menjamu Madura FC di Stadion Demang Lehman Martapura, Minggu sore (15/7/18). Martapura FC menang dengan skor 4 – 2 atas tamunya Madura FC.
Kemenangan versus Madura FC ini menandai kembalinya Frans Sinatra Huwae sebagai pelatih kepala dari tim berjuluk Laskar Sultan Adam ini.
Jalannya pertandingan
Babak pertama berjalan dengan tempo cepat. Kedua kesebelasan saling jual beli serangan. Madura FC yang beberapa kali mengandalkan bola-bola panjang, sempat merepotkan barisan pertahanan Martapura FC.
Madura FC mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke 25, melalui sontekan Joko Prayitno ke pojok kiri gawang Martapura FC yang dikawal oleh Dedi Haryanto. Skor 1-0 untuk Madura FC.
Aditya Putra Dewa menyamakan kedudukan melalui titik putih (penalti) setelah sebelumnya pemain bertahan Madura FC, melanggar pemain Martapura FC di kotak 16. Skor sama kuat 1-1.
Pada menit ke 35, Martapura FC kembali membobol gawang Madura FC. Kali ini gol dicetak oleh sang kapten, Qischil Gandrum Minny.
Tak puas hanya sampai di situ, Martapura FC menambah pundi-pundi golnya yang disumbangkan oleh Faris Aditama. Skor menjadi 3-1 dan bertahan hingga peluit babak pertama ditiup wasit.
Memasuki babak kedua, Madura FC memperkecil ketertinggalannya. Memanfaatkan kemelut di dalam kotak penalti, Moh Said berhasil menjebol gawang Martapura FC. Skor berubah menjadi 3-2.
Madura FC harus bermain dengan 10 orang lantaran Kapten Madura FC Beny Ashar, mendapatkan kartu kuning kedua (kartu merah) dari sang pengadil lapangan (wasit).
Kendati harus bermain dengan 10 orang, Madura FC tetap ngotot untuk terus menyerang Martapura FC.
Martapura FC justru mampu memperlebar skor menjadi 4-2 pada saat injury time, atau tepatnya pada menit 90 melalui sepakan yang dilepaskan oleh gelandang energik Martapura FC, Agus Setia Wibowo.
Skor 4-2 bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.