REDAKSI8.COM – Beredarnya isu tentang pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang menuai protes oleh warga Desa Tungkaran Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan.
Dari pemantauan awak media redaksi8.com di Desa Tungkaran Banyak warga yang melakukan perkumpulan di depan tempat pemakaman desa Tungkaran
Kejadian tersebut membuat Ketua DPRD Kabupaten Banjar Muhammad Rofiqi turun langsung ke desa Tungkaran bersama dengan Dandim 1006 Martapura Siswo Budiarto serta Dapat aja Kesehatan Kabupaten Banjar dr Diauddin.
Saat dikonfirmasi, Muhammad Rofiqi mengatakan bahwa Saya sangat sedih melihat ada riak atau masalah dalam pemakaman saudara kita yang meninggal malam ini.
“Sudah seharusnya sebagai seorang muslim kita harus saling membantu, rasa kemanusiaan kita di uji di bulan yang suci ini, sekali lagi saya menghimbau kita butuh segala dukungan dan semangat dalam menghadapi wabah ini,” ungkapnya
Saat di konfirmasi kepada Pembakal Desa Tungkaran M Salmani mengatan, tadi awalnya banyak masuk whatsap dari warga tungkaran, mereka mempertanyakan apakah betul ada pemakaman jenazah covid.
Jadi dijelaskan kepada warga, biasanya kalau ada pemakaman dari rumah sakit pasti ada pemberitahuan dari Rumah Sakit Ratu Zalecha.
“Info beredar setelah itu lewat Orari dan akhirnya warga berkumpul disini, kita disini gak mempermasalahkan pemakaman, asal ada keterangan bahwa jenazah yang akan dikuburkan disini bukan jenazah positif covid,” ungkapnya
M Salmani menjelaskan, bahwa kita tidak menolak untuk pemakaman jenazah siapapun, kalau memang jenazah covid, maka kita akan melakukan musyawarah dengan warga.