REDAKSI8.COM – Memasuki musim kemarau, mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang sering terjadi, tim Karhutla yang terdiri dari TNI – Polri, Manggala Agni terus melakukan patroli dibantu Masyarakat untuk mencari titik api ditempat yang mudah terbakar.
Seperti hari ini, selain melakukan patroli pencarian titik api juga melakukan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan masyarakat berupa melakukan sosialisasi agar tidak membakar hutan dan lahan saat membuka lahan dan dampak akibat karhutla.
Babinsa Koramil 1006-06/ Martapura Sersan Satu Slamet L bersama Bhabinkamtibmas mengatakan bahwa Komsos dan Sosialisasi salah satu cara yang dilakukan kepada masyarakat melalui pendekatan dan himbauan, dirasa paling efektif.
“Sosialisasi terus kita lakukan secara langsung dengan masyarakat maupun dengan pihak-pihak terkait guna terjalinnya kebersamaan dan persamaan persepsi di lapangan,” tuturnya, Sabtu (7/8/2021).
Selain sosialisasi terkait Karhutla dan dampak dari karhutla, juga menyampaikan tentang kondisi saat ini Kabupaten Banjar terkait covid-19 dan pelaksanaan PPKM Mikro karena berada di level 3.
Sementara Erwin salah satu petugas Manggala Agni menuturkan bahwa patroli Karhutla dilakukan secara bersama bersama dengan Babinsa, Bhabinkamtibmas untuk mencegah Karhutla di Kabupaten Banjar.
“Kami selalu aktif dan sering berkoordinasi memberikan himbauan karhutla di desa yang diharapkan ini dapat mengetahui sedini mungkin tentang kondisi sosial masyarakatnya,” tuturnya.
Ia menambahkan, untuk hari ini kita memantau lahan yang ada di dari Desa Sungai Rangas Hulu, Hambuku dan Desa Penggalaman. Selain kita memantau lahan juga memantau lokasi air kalua terjadinya Karhutla.
“Mudah – mudahan adanya sosialisasi yang kita sampaikan secara terus menerus dapat meningkatkan kesadaran masyarakat sekaligus memiliki rasa kewaspadaan bersama,” ungkap Erwin