REDAKSI8.COM – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menilai ketahanan lingkungan di Kalimantan Selatan masih lemah.
Dibuktikan dengan adanya bencana Banjir yang merendam 10 Kabupaten Kota dengan total jumlah rumah terendam kurang lebih 87.765 rumah warga.
Ketinggian rendaman air mencapai 2 meter dan menyebabkan 74.863 orang mengungsi, terdapat pula korban meninggal sebanyak 21 orang.
Menurut Muhadjir, apabila ketahanan lingkungan telah kuat, fenomena La Nina tidak akan menyebabkan bencana yang parah.
Karena itu Dia ingin para penentu kebijakan harus betul-betul melakukan semacam koreksi yang mendasar terhadap masalah penataan lingkungan, termasuk tata guna tanah.
“Seingat saya Kalimantan Selatan adalah termasuk wilayah yang tidak dikira akan menghadapi dampak badai La Nina ini. Tetapi namanya kita boleh meramal, boleh berikhtiar, tapi pada akhirnya Tuhanlah yang maha penentu,” kata Muhadjir dalam siaran pers, Kamis (21/1).