REDAKSI8.COM – Pemerintah Kota Banjarbaru membuktikan kepeduliannya terhadap mereka yang berjuang menjaga dan berkontribusi untuk kenyamanan (kebersihan) kota ini, yaitu ‘Pasukan Kuning’ dan petugas pengangkut sampah.
Sebanyak 447 orang yang terdiri dari 170 orang pasukan kuning (petugas kebersihan), 250 orang petugas pengangkut sampah, dan sisanya adalah karyawan DLH non PNS, mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR).
Prosesi penyerahan THR kepada perwakilan pahlawan kebersihan di Kota Banjarbaru ini, secara simbolis dilakukan oleh Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani, di Pool Armada Sampah Sungai Besar Banjarbaru, Senin (11/6/18).
Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani menyampaikan, ada beberapa SKPD yang memang tenaga honorernya sedikit, sehingga muncul kebijakan internal PNS/ASN di SKPD terkait, untuk berbagi kepada tenaga honorer dan tenaga kontrak.
”Tetapi untuk kasus tenaga honorer yang begitu banyak di DLH sampai hampir 500’an orang ini, maka perlu ada kebijakan khusus. Nah, kebijakan khusus inilah yang kami diskusikan dan diperjuangkan oleh kepala dinas LH, dengan mengeluarkan dana talangan yang nantinya akan dianggarkan di anggaran perubahan,” beber Nadjmi Adhani.
Terkait dana yang dikeluarkan untuk THR ini, tambah Nadjmi Adhani tidak hanya melalui satu sisi APBD, namun juga melalui sumber lainnya.
”Ada beberapa instansi organisasi yang mau kita ajak peduli, salah satunya Tim PKK Kota Banjarbaru,” ungkapnya.
Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani optimistis Kota Banjarbaru akan kembali meraih Adipura, karena menurutnya kesadaran masyarakat Banjarbaru akan kebersihan, menjadi salah satu faktor pendukung rasa optimisme itu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarbaru Drs Gusriansyah mengatakan, sampah yang dihasilkan oleh masyarakat Banjarbaru mencapai 120 ton per harinya.
”Tiga hari saja sampah itu tidak terangkat luar biasa, akan menjadi bom sampah di Kota Banjarbaru. Oleh sebab itu kami selalu berupaya untuk memberikan semangat baik itu moril dan materil terhadap pasukan-pasukan penggiat sampah ini agar bisa memaksimalkan kinerjanya,” terang Gusriansyah.
Salah satu petugas pengangkut sampah asal Cempaka Banjarbaru penerima THR, Rajudin menyampaikan rasa syukurnya atas rezeki yang ia dapatkan hari ini.
”Alhamdulillah uangnya bisa dibelikan untuk keperluan hari raya (lebaran),” ucap pria yang bekerja sebagai pengangkut sampah sejak tahun 2012 ini.