REDAKSI8.COM – Berbagai macam jenis sampah masuk ke Pusat Daur Ulang (PDU) Loktabat Utara setiap harinya, dari sampah organik sampai non organik.
Pengawas PDU Loktabat Utara Agus Sugianto menyampaikan, sampah-sampah non organik yang masuk ke PDU dan bisa didaur ulang diantaranya botol plastik, gelas plastik, ember, kardus, besi, sampai tempat telur.
Sementara sampah organik seperti dedaunan, sisa-sisa makanan dan lain sebagainya, digiling dan kemudian dijadikan pupuk kompos oleh petugas PDU.
”Cuma saat ini kami belum bisa maksimal pemilahannya, karena tenaganya masih sedikit, masih pakai sistem shift pagi dan siang.” ujar Agus baru baru tadi.
Selama ramadan ini kata Agus, sampah-sampah yang masuk ke PDU Loktabat Utara mengalami peningkatan volume sebesar 10 persen.
“Sampah yang masuk meningkat, otomatis sampah yang kami daur ulang juga meningkat,” ucapnya.
Sementara, salah seorang petugas di PDU Loktabat Utara, Ifan, menghimbau agar masyarakat membuang sampahnya langsung ke dalam kontainer/bak sampah, tidak di luar dari kontainernya.
”Harapannya gitu, jadi gak merepotkan petugas yang ada. Syukur-syukur sampai sini sudah dipilah-pilah, yang ada berantakan, campur jadi satu,” keluhnya.
Ia menilai, masih banyak masyarakat yang belum memahami tentang tata cara pengelolaan dan pengolahan sampah, dampak, serta bahaya dari membuang sampah sembarangan.
”Seharusnya diadakan sosialisasi mengenai hal ini secara rutin ke masyarakat. Dinas LH gak bisa kerja sendirian, harus ada kerjasama dan partisipasi dari masyarakat juga untuk pengelolaan sampah ini,” tandasnya.