REDAKSI8.COM – Seluruh Kepolisian Republik Indonesia, dalam hal ini Polres Banjar terus menggalang Patrol Mantap Brata 2019, menjelang pemilu legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) yang tinggal beberapa bulan lagi.
Demi menuju pilpres dan pileg yang aman, damai dan sejuk, setiap harinya tim Patroli tersebut mendatangi kantor Bawaslu, Gudang Logistik, KPU dan Kantor-kantor Partai.
Seperti yang ditemui Reporter Redaksi8.com, tim patrol Oprasi Mantap Brata(OMB) Polres Banjar bersama Bintara Pembinaan dan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Martapura, tengah melakukan pengecekan ke salah satu Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum di Jalan Manteri Empat, Kelurahan Keraton, Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar, Rabu Pagi (16/1).
Sesuai dengan arahan Kapolri Jendral Tito Karnavian, ada 7 hal prioritas dalam oprasi mantap brata tersebut.
Pertama, memperkuat soliditas dan sinergisitas antara TNI dan Polri guna mewujudkan pemilu yang aman, lancar, dan damai.
Kedua, menjaga netralitas Polri dan TNI, serta menghindari tindakan yang dapat mencederai netralitas TNI dan Polri dalam penyelenggaraan setiap tahapan pemilu.
Ketiga, mengedepankan langkah proaktif dengan mengoptimalkan deteksi dini guna mengetahui dinamika yang berkembang untuk selanjutnya dilaksanakan upaya pencegahan dan penanganan secara dini.
Keempat, mendorong seluruh elemen KPU, Bawaslu, caleg, parpol dan masa pendukung, pemda, media, tokoh masyarakat, serta pengawas pemilu independen untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diemban sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kelima, gelorakan deklarasi pemilu damai di masing-masing wilayah dengan mengikutsertakan elemen-elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu.
Keenam, kepolisian di era demokrasi juga diwujudkan dengan adanya jaminan keamanan dalam penyelenggaraan berbagai agenda demokrasi. Seperti penyampaian pendapat di muka umum, kemerdekaan berserikat dan berkumpul, serta jaminan keamanan dalam penyelenggaraan pemilihan langsung.
Ketujuh, mengajak masyarakat memilih anggota legislatif serta presiden dan wakil presiden.