REDAKSI8.COM – Ribuan peserta yang mengikuti Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF), Sabtu (9/3), mengenakan dan menampilkan beragam corak kain sasirangan khas Kalimantan Selatan.
Karnaval sasirangan ini dimulai dari halaman Balai Kota Banjarmasin dan berakhir di Siring Pierre Tendean Banjarmasin.
Kostum-kostum yang ditampilkan ini, rupanya menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Banjarmasin khususnya. Antusiasme warga untuk menyaksikan festival budaya ini, menambah motivasi dan semangat para peserta karnaval.
Muslim (22) misalnya. Salah seorang peserta BSF asal Pulau Bromo, Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan, mengakui BSF ditahun 2019 ini jauh lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Di tahun ini tidak hanya tingkat umum dan pelajar saja yang ikut berpartisipasi, tetapi juga ada anak-anak. Hal inilah yang membuat saya sangat bersemangat,” ungkapnya.
Muslim menambahkan, karnaval sasirangan (BSF) di tahun 2019 ini merupakan kali ketiga yang ia ikuti. Dengan mengusung tema Pangeran Suryanata, kostum yang Muslim kenakan berhasil menarik perhatian peserta lainnya. Pasalnya selain unik, kostum yang ia kenakan mencapai berat 30 kg.
Peserta lainnya, Zikri (5) mengatakan, ia baru pertama kali mengikuti karnaval sasirangan ini. Ditemani sang ibunda tercinta, Zikri mengaku perjalanan saat karnaval atau parade ini membuatnya sangat kelelahan.
Meskipun demikian, hal tersebut tidak menyurutkan semangat serta keinginannya untuk tetap mengikuti acara ini sampai akhir.