REDAKSI8.COM – Begitu meriah dan riuh acara pembukaan Paman Birin Cup : Turnamen Sepakbola Up 40 Antar Kelurahan se Kota Banjarbaru, yang dilaksanakan di Lapangan Dr Murjani Banjarbaru, Selasa (20/8).
Bagaimana tidak? Ratusan siswa/siswi dari SMAN 2 (SMADA) Banjarbaru turut memeriahkan acara pembukaan Paman Birin Cup 2019 ini dengan cara mereka sendiri.
Mereka membawakan tarian kolosal dengan penuh semangat. Selain tarian kolosal, ada pula gerak tari Gemu Famire yang mereka bawakan secara serentak di tengah Lapangan Dr Murjani.
Tidak hanya itu, sebelum laga eksebisi (pertandingan persahabatan) berlangsung antara Tim Pemprov Kalsel yang diperkuat oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau yang biasa disapa Paman Birin dengan Tim Pemko Banjarbaru yang diperkuat Walikota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani dan Wakil Walikota Banjarbaru H Darmawan Jaya Setiawan, ratusan siswa/siswi itu kembali memasuki lapangan sembari membawa sejumlah alat musik perkusi.
Nah, suasana semakin riuh ketika mereka mulai bernyanyi dengan suara lantang dan penuh semangat, diiringi suara tabuhan perkusi yang berirama dan bersahut-sahutan, untuk mendukung tim yang tengah bertanding saat itu.
Nyanyian serta chant yang mereka bawakan terus terdengar selama pertandingan berlangsung.
Kepala SMAN 2 Banjarbaru Eksan Wasesa menyampaikan, kehadiran ratusan orang siswa/siswi ini di Lapangan Dr Murjani adalah dalam rangka memeriahkan Paman Birin Cup 2019.
“Ada sekitar 200 siswa yang ikut bernyanyi di sini untuk mendukung kesebelasan Paman Birin,” ujar pria yang murah senyum ini
Sementara itu, Muhammad Ramadhan, siswa Kelas XI IPS SMAN 2 Banjarbaru mengaku sangat senang bisa ambil bagian dalam acara pembukaan turnamen sepakbola ini.
“Pastinya seru banget bisa mendukung langsung. Untuk memeriahkan ini, kami latihan perkusi dan beryel-yel (menyanyi) selama kurang lebih 2 minggu,” akunya.
Menariknya lagi, Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru Ahmad Yani Makkie, juga ikut membaur bersama ratusan siswa sembari mengibarkan bendera hias, lalu menabuh perkusi dengan penuh semangat.
“Hanya sekadar memacu semangat anak bangsa,” ucap Yani Makkie singkat.