REDAKSI8.COM – Dipenghujung tahun 2022, Kota Banjarbaru semakin banyak memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH) untuk masyarakatnya.
Hal ini tentu saja lantaran upaya perpaduan pemerintah kota dalam hal ini antara eksekutif dan legeslatif untuk memenuhi kebutuhan publik sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Ada 3 RTH yang sudah rampung di tahun 2022.
Diantaranya RTH Gotong Royong di RT.02 RW.04 Kelurahan Loktabat Selatan.
Lalu RTH Loktabat Selatan di Samping Kantor Kelurahan Loktabat Selatan Jalan Sabilal RT.03.
Kemudian RTH Puncak Raya Balitra di Jalan Al Mukarromah Kelirahan Loktabat Utara
Anggota Komisi III DPRD Kota Banjarbaru Nurkhalis Anshari mengatakan, upaya penambahan sejumlah RTH di Ibukota merupakan hasil dari dari aspirasi masyarakat Banjarbaru yang disampaikan ke DPRD Banjarbaru.
Melalui reses yang dilaksanakan beberapa waktu belakangan oleh Nurkhalis dan sejumlah kawan-kawan legeslatif lainnya, RTH yang baru rampung itu Ia menilai sudah tepat untuk menjawab fungsi sosial RTH sebagai ruang publik.
Akan tetapi menurutnya tetap saja perlu ada penambahan jumlah Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
“Harus terus dilakukan secara representatif dengan kebutuhan warga Banjarbaru,” pendapat Khalis kepada pewarta, Rabu (14/12) siang.
Bagi politisi muda PKS ini ada sejumlah kriteria agar pembangunan taman tetap representatif, Diantaranya, taman mesti dilengkapi dengan tempat khusus bermain ramah anak dan sarana olahraga.
Hal tersebut diperlukan untuk memperkuat fungsi sosial.
“Kami sangat setuju dengan adanya aspirasi dari warga Banjarbaru yang kami terima saat pelaksanaan reses,” ungkapnya.
Ia membeberkan, pembangunan sejumlah RTH yang diusulkan warga kepadanya ini dibuat sesuai dengan kriterianya sebagai taman dan sarana olahraganya.
“Jadi memang interaksinya betul-betul terasa di tengah masyarakat,” katanya. (ADV)