REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Bagi sebagian orang bangun sahur menjadi tantangan tersendiri, sebab tak jarang ada orang yang telat sahur, bahkan sampai tidak bangun.
Padahal, makan saat sahur itu sangatlah penting, karena apabila tidak sahur, jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh akan berkurang.
Alhasil, kadar gula dalam tubuh akan menjadi rendah, sehingga dapat menyebabkan tubuh terasa lelah, lemas, mengalami pusing atau sakit kepala, dan menjadi kurang produktif.
Ahli Gizi (Nutritionist) Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman, Kota Banjarbaru, Dwi Rahayu Ningsih menyarankan, ketika seseorang telat bangun sahur, maka tetap harus makan-makanan yang tinggi serat seperti buah.
“Harus makanan yang tinggi serat supaya kita kenyang lebih lama, alternatifnya adalah buah,” terangnya.
Menurutnya, buah-buhan adalah menu yang sederhana maupun praktis untuk bersahur, dan memang menjadi salah satu alternatif jika telat bangun sahur.
Pastinya buah-buahan yang sehat dan bergizi untuk menjaga tubuh tetap sehat dalam menjalankan ibadah puasa.
“Yang paling aman buah, buah yang paling mengenyangkan, misal pisang atau kurma,” katanya.
Selain itu, juga harus memenuhi asupan cairan harian agar tidak mengalami dehidrasi saat berpuasa.
“Minum juga penting supaya tidak dehidrasi,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu warga, Kota Banjarbaru, Ida mengaku, sudah beberapa kali telat bangun sahur. Dengan waktu yang tinggal sedikit, dirinya hanya minum dan mengkonsumsi yoghurt.
“Dua kali saya telat bangun, jadi saya makan-makanan yang praktis saja seperti yoghurt sama kurma, dan minum juga biar tidak dehidrasi,” ucapnya.