REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Sentra oleh-oleh ”Bagandeng” Khas Banua Kalimantan Selatan di Kota Banjarbaru, diresmikan oleh Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani, Kamis (18/1/2018).
Bertempat di Sekretariat DPC IWAPI Kota Banjarbaru di Jalan A. Yani km 30, Guntung Payung, Kota Banjarbaru, sentral oleh-oleh ini menjual beranekaragam kuliner khas Kalimantan Selatan, termasuk di dalamnya oleh-oleh khas Kota Banjarbaru, termasuk Kain / Pakaian Sasirangan Bordir.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Ketua GOW Kota Banjarbaru, Ketua DPC IWAPI Kota Banjarbaru, Kepala SKPD-SKPD Kota Banjarbaru, Camat se-Kota Banjarbaru, Lurah se-Kota Banjarbaru, Pengurus Organisasi Wanita se-Kota Banjarbaru dan tamu undangan lainnya.
Sesuai dengan program kerja DPD IWAPI Provinsi Kalimantan Selatan dan DPC IWAPI Kota Banjarbaru di bidang perindustrian dan perdagangan, DPC IWAPI Kota Banjarbaru memberikan binaan dan memfasilitasi untuk promosi dan pemasaran produk UMKM sebagai pelaku usaha di Kota Banjarbaru, melalui sentra oleh-oleh Bagandeng Khas Banua Kalimantan Selatan di Kota Banjarbaru.
Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani dalam sambutannya mengatakan, IWAPI Kota Banjarbaru memberikan kontribusi yang jelas dalam hal penyediaan tempat untuk pemasaran oleh-oleh khas Kalimantan Selatan, khususnya Kota Banjarbaru.
”Pemerintah Kota Banjarbaru sudah mencoba mengembangkan di beberapa titik (gerai oleh-oleh), ada di Dekranasda, di Kantor Dinas Perdagangan, kemudian kami buka di depan Taman Minggu Raya atas permintaan Ketua Dekranasda, lalu ada space di Q Mall, di Rumah Kreatif Banjarbaru di Jalan Trikora, di sana menjual produk-produk khas Banjarbaru. Tapi di poros Jalan A Yani belum ada, untuk itu kami Pemerintah Kota Banjarbaru berterima kasih sekali kepada IWAPI,” ungkap Nadjmi.
Gerai atau sentra oleh-oleh Bagandeng ini, Nadjmi menambahkan, sangat membantu dalam mempromosikan produk-produk khas Banjarbaru. Pasalnya Sentral Oleh-Oleh Bagandeng ini berada di lokasi yang strategis, di pinggir Jalan A Yani, sehingga Pemerintah Kota Banjarbaru sangat mengapresiasi pembukaan sentral oleh-oleh ini.
”Ada lokasi, produk bisa di pasarkan. IWAPI secara nyata memfasilitasi tempat dan gerai promosi UMKM Banjarbaru. Karena produk UMKM kita terkadang memasarkannya juga bingung harus kemana. Maka dari itu Pemerintah Kota memfasilitasi dan memediasi di Float, Rumah Kreatif, Dekranasda dan di Minggu Raya. Kami juga ada memediasi UMKM di Q Mall, dibantu dan didukung oleh organisasi kewanitaan yang ada di Kota Banjarbaru. Inilah bukti dalam medukung ekonomi kreatif di Kota Banjarbaru,” bebernya.
Pembukaan Sentral Oleh-Oleh Bagandeng Khas Banua Kalimantan Selatan ini juga dalam rangka meningkatkan destinasi wisata 3F (Food Fun and Fashion) yang ada di Kota Banjarbaru. (dema)