REDAKSI8.COM – Salah satu Pasangan Calon (paslon) kontestasi pilwali Kota Banjarbaru, yakni calon Wakil Walikota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan kembali dilaporkan atas dugaan pelanggaran selama perhelatan Pilkada 2020.
Dalam press release yang ditayangkan Sentra Penegakan Hukum terpadu (Sentra Gakkumdu) Kota Banjarbaru, terjadi dugaan pelanggaran oleh Darmawan Jaya Setiawan atas laporan yang diterima Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarbaru.
Pelanggaran Dilaporkan oleh atas nama Muhammad Auliansyah dengan Nomor: 01/Reg/LP/PW/Kota/22.02/X/2020 pertanggal 22 Oktober 2020.
Sentra Gakkumdu Kota Banjarbaru telah melakukan penanganan dan pemeriksaan selama lima hari kalender, dengan proses klarifikasi dan pemanggilan terhadap pihak bersangkutan sebanyak 12 orang saksi, serta pemeriksaan dan permintaan keterangan kepada ahli bahasa dan hukum pidana.
Pun hasil pemeriksaan yang dilakukan, Sentra Gakkumdu Kota Banjarbaru memperoleh kesimpulan bahwa, Pasal 188 jo. Pasal 71 Ayat (3) UU No. 10 Tahun 2016 yang bersangkutan kepada terlapor, baik unsur subjektif maupun unsur objektif dinyatakan tidak terpenuhi, sehingga tidak dapat dinaikan ke tahap penyidikan atau dihentikannya penyelidikan, tertanggal 27 Oktober 2020.
Menanggapi press release tersebut, Jaya (panggilan akrab) bersyukur, lantaran telah menuntaskan tanggungjawabnya memenuhi panggilan dalam proses klarifikasi yang berlangsung beberapa hari secara kooperatif.
“Kami berkomitmen mengikuti kententuan dan peraturan-peraturan yang berlaku, mulai proses awal sampai tahap akhir di Pilkada Kota Banjarbaru. Sehingga, ketika ada proses klarifikasi yang diperlukan kami selalu bersikap kooperatif,” terang Jaya, Selasa (27/10).
Lebih jauh kepada Redaksi8.com, Jaya yang juga merupakan pasangan duet Almarhum Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani ini juga mengapresiasi penyelenggara Pemilu, baik Bawaslu maupun KPU serta pihak lain yang sudah bekerja dengan baik.
Serta memastikan pesta demokrasi di kota yang berjuluk pendidikan itu tetep berjalan dengan lebih baik dan aman.
“Secara khusus kami mengapreasi para penyelenggara Pemilu (Bawaslu dan KPU) serta pihak-pihak lainnya yang sudah bekerja keras untuk memastikan semua tahapan dan proses Pilkada kedepannya berjalan dengan baik dan aman,” apresiasinya.
Sebelum mengakhiri wawancara eksklusif ini, Ia ingin penyelenggaran Pilwali Kota Banjarbaru tahun 2020 bisa berjalan kondusif, seperti pada saat pilkada-pilkada yang telah lalu.
“Jadikanlah perhelatan Pilkada ini sebagai sarana untuk semakin menumbuhkan kecintaan akan Kota Banjarbaru dan meningkatkan kualitas berdemokrasi menjadi lebih baik dan semakin baik,” tandas Jaya kepada pewarta ini.