REDAKSI8.COM – Tidak lama lagi pendaftaran calon bupati dan wakil bupati kabupaten Banjar akan dilaksanakan. Sampai saat ini partai Gerindra belum tentukan arah akan mendukung calon yang saat ini sudah ada ataukah akan mengusung calon sendiri.
Tidak hanya partai Gerindra, ternyata Partai Kebangkitan Bangsa belum bisa dipastikan apakah tetap melanjutkan untuk mendukung salah satu calon yang beberapa waktu lalu sudah ada surat rekomendasi dari DPP PKB ataukah akan berkoalisi dengan partai Gerindra untuk mencalonkan calon lain
Saat diwawancarai oleh wartawan beberapa waktu yang lalu, Ketua DPC PKB Kabupaten Banjar, Pribadi Heru Jaya mengungkapkan pasca batalnya Guru Khalil mencalonkan diri, pihaknya masih menunggu instruksi DPP PKB.
“Sampai sekarang belum ada informasi dan instruksi dari DPP PKB akan mendukung siapa. Tugas kita di kabupaten hanya melakukan penjaringan untuk bakal calon, yang mendaftar kita kumpulkan namanya dan kita lanjutkan dengan fit and proper test, hasilnya kita serahkan ke DPP,” ujarnya.
Heru mengungkapkan pihaknya berharap secepatnya ada instruksi dari DPP PKB. Kemarin ada bakal calon yang diberikan tugas untuk berkoordinasi dengan kami, doakan saja mudahan segera ada hasil. Apalagi selama ini calon yang didukung PKB dalam Pilkada selalu menang dan PKB dapat berkontribusi untuk membangun daerah,” bebernya.
PKB sendiri sebutannya dalam Pilkada Kabupaten Banjar ini masih membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai lain yang belum menentukan pilihan.
“Di Kabupaten Banjar, PKB hanya meraih 5 kursi, barang tentu ini masih dibawah 9 kursi yang menjadi persyaratan minimal. Sehingga untuk mengusung bakal calon masih terbuka, termasuk dengan Partai Gerindra. Kita siap mengusung siapapun yang menjadi harapan bagi kita untuk mewujudkan Kabupaten Banjar yang lebih baik,” terang Heru.
Demikian pula dengan Partai Gerindra yang sebelumnya berminat untuk mendukung pasangan petahana, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banjar, M. Rofiqi masih menunggu keputusan pusat.
“Kita tunggu pengumuman dari DPP dan DPD Gerindra Kalsel. Yang baru diumumkan kan Gubernur saja, untuk Bupati belum. Jadi kami masih belum bisa menentukan jika belum ada pengumuman dari pusat,” jelas Rofiqi, Selasa (4/8/2020).