REDAKSI8.COM – Pemerintah Kalimantan Selatan berencana untuk melakukan tes swab massal. Pelaksanaan tes swab massal itu masih dibahas, dan kita menunggu hasil rapat yang akan digelar hari ini, Senin (3/8/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar dr Diauddin menjelaskan saat ini kita sudah melakukan tes swab di beberapa SKPD di lingkup pemerintah kabupaten Banjar yang saat ini terkonfirmasi positif covid-19.
“Di Tempat kita sendiri sudah melakukan tes swab, tes yang kita lakukan karena ada beberapa kepala SKPD yang terkonfirmasi positif covid-19. Pelaksanaan tes swab dibantu oleh mahasiswa dari Poltekkes sebagai tenaga tambahan, termasuk analis puskesmas yang diperbantukan di Labkesda,” terangnya
“Adapun Kapasitas kita untuk melakukan swab maksimal 80-90 orang dalam sehari, dengan adanya tenaga tambahan tersebut bisa lebih dari 100 orang,” tambahnya
Walaupun Kabupaten Banjar masih masuk daerah zona merah dan tidak pernah turun, sebagian besar pasien adalah Orang Tanpa Gejala (OTG), sedangkan angka kematian sendiri masih berada dibawah 6 persen.
Adapun untuk kesembuhan di kabupaten Banjar lumayan tinggi sekitar 50 persen, namun kesembuhan saat ini merupakan nomor 2, yang penting kita bisa menekan angka kematian.
“Sekarang mulai cukup mengkhawatirkan, jika yang bergejala dan membutuhkan perawatan di rumah sakit saat awal masih 20-30 orang, sekarang sudah lebih dari 60 orang, yang terinfeksi dan bergejala lebih banyak,” ungkap Diauddin.
Dikutip dari laman resmi GTPP Covid-19 Banjar, jumlah kasus positif hingga akhir Juli 2020 yang lalu sebanyak 572 kasus, dengan kasus terkonfirmasi sebanyak 269, sembuh 269 dan meninggal 34.
Sementara untuk kasus suspect sebanyak 106 dan kasus probable sebanyak 43 dan kontak erat 33 kasus.