REDAKSI8.COM – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Banjar menggelar rapat koordinasi terkait rencana pembangunan Kawasan Agrowisata Petik Buah Jeruk siam Banjar, belum lama tadi di rumah salah satu petani di Desa Sungai Alat Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan.
Rakor ini dihadiri oleh Kepala Sub Bagian Komoditi Buah Direktorat Buah dan Florikultura Ditjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI, juga dihadiri oleh Kepala Seksi Buah Bidang Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Kalsel, Kadis TPH Kabupaten Banjar beserta Kabid TPH dan Kasi hortikultura, perwakilan dari Bappelitbang, Dinas Budpar, Dinas BPMPD kabupaten Banjar, Camat Astambul beserta Muspika, Kepala BPP beserta seluruh PPL Kec Astambul, Pembakal dan BPD Desa Sungai Alat serta petani jeruk di Desa Sei Alat.
Kepala Dinas TPH Kabupaten Banjar H. Muhammad Fachry menceritakan bahwa minggu yang lalu lokasi jeruk di Desa Sungai Alat ini dijadikan lokasi Scientific tour bagi peserta Seminar Nasional Perhimpunan Hortikultura Indonesia (PERHORTI) tahun 2019.
Sekitar 100 peneliti hortikultura dari seluruh Indonesia berkunjung ke sentra usaha tani jeruk siam banjar di Desa Sei Alat ini.
Scientific tour merupakan wisata pengetahuan atau perjalanan wisata yang tujuan pokoknya adalah memperoleh pengetahuan atau penyelidikan suatu bidang ilmu pengetahuan yang dalam hal ini sudah pasti ilmu hortikultura khususnya buah-buahan, ujar Fachry.
Fachry kembali mengatakan Kabupaten Banjar berpotensi dan layak untuk dijadikan destinasi wisata berbasis pertanian (Agrowisata) sebagai unggulan daerah dengan ciri khas tersendiri, salah satunya agrowisata petik buah jeruk yang dibudidayakan dengan sistem surjan yang dipadukan dengan tanaman padi baik padi lokal maupun unggul. Sistem surjan ini merupakan teknologi penataan lahan baik dilahan rawa pasang surut maupun rawa dangkal, jelas Fachry.
Semua peserta rakor rencana pembangunan Kawasan Agrowisata Petik Buah Jeruk siap mendukung terwujudnya Agrowisata Petik Buah Jeruk. Sudah disepakati utk melakukan kegiatan sesuai Tupoksinya masing-masing. Peresmian Agrowisata ini direncanakan pada bulan Juni tahun 2020. Ujar Nurul Chatimah. SP, MP selaku kepala Bidang Tanaman pangan dan Hortikultura Dinas TPH Kab. Banjar.
Untuk merealisasikan rencana tersebut ada beberapa yang harus disiapkan diantaranya: perbaikan Jalan Usahatani / titian menjadi Jalan wisata, pembuatan tempat parkir, Pembuatan pintu gerbang dan Gazebo, pembuatan WC umum serta Pembentukan Managemen atau Pengelola Agrowisata ini. Dan rencananya kawasan usahatani jeruk akan ditambah seluas 400 ha dari Kementerian Pertanian RI pada th 2020, tandas Ir. Siti Bibah Indrajati selaku Kepala Sub Bagian Komoditi Buah Direktorat Buah dan Florikultura Ditjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI