REDAKSI8.COM – Masih hangat dalam ingatan, Pemerintah Kota Banjarbaru beberapa waktu lalu sukses menampilkan dan memperkenalkan tarian khas Kota Banjarbaru ‘Baegal Banjarbaru’, kepada para wisatawan di Titik 0 Kilometer Kota Yogyakarta, tepatnya di depan Monumen Serangan Umum 1 Maret.
Tidak banyak yang tahu, ternyata lagu I Miss You Banjarbaru yang menjadi theme song Baegal Banjarbaru ini, diciptakan oleh seorang seniman muda dari Kota Banjarbaru, Novyandi Saputra.
Novy (biasa ia disapa) kepada redaksi8.com menceritakan, ide terciptanya lagu I Miss You Banjarbaru (versi lama) ini, bermula dari proses penggarapan Seni Kolosal Mozaik Banjarbaru tahun 2018 lalu.
“Seni kolosal ini memadukan seluruh unsur kesenian, lalu muncul ide, karya ini harus ada yang mewakili orang-orang tua yang rindu dengan Banjarbaru, rindu dengan suasananya. Maka digaraplah dengan konsep orkes melayu sesuai era 80-90’an,” ujar pemuda 27 tahun ini.
Untuk menyesuaikan dengan era ‘kekinian’ (millennial), Novy kemudian berinisiatif untuk menciptakan dan mengaransemen ulang lagu I Miss You Banjarbaru dengan versi baru (new version).
“Jadi lagu I Miss You Banjarbaru yang sekarang mewakili semua kalangan, kalau I Miss You Banjarbaru yang di mozaik hanya untuk kaum-kaum tua di Banjarbaru,” terangnya.
Di sisi lain, lebih lanjut Novy menceritakan, saat Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Walikota Banjarbaru ‘memproklamirkan’ lagu I Miss You Banjarbaru New Version ciptaannya dijadikan theme song Baegal Banjarbaru, dirinya mengaku terkejut dan tidak menyangka sebelumnya. Pasalnya, kata Novy, karya-karya seniman jarang dijadikan theme song di suatu kota.
“Ini luar biasa dan membahagiakan, saat Pemerintah Kota Banjarbaru mengapresiasi karya kita. Lagu I Miss You Banjarbaru (new version) ini sebelumnya dijadikan theme song saat Hari Jadi Banjarbaru ke 19 tahun 2018 lalu. Ini hanya bagian kecil dari karya mozaik Banjarbaru yang besar,” ungkap Novy bersemangat.