REDAKSI8.COM – Belum ada kepastian, perpanjangan atau penurunan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Banjabaru masih belum diketahui. Lantaran pemko Banjarbaru perlu menunggu keputusan dari pemerintah pusat soal penentuan status PPKM di Kota Idaman.
Meskipun beberapa indikator baik penurunan angka lonjakan kasus aktif terus terjadi, angka kesembuhan yang cukup banyak dan keterisian tempat tidur yang awalnya kerap penuh di bulan Agustus sekarang turun hingga di bawah 50%.
Tetap saja bagi Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Rizana MIrza, hal itu belum bisa diketahui menjadi jaminan PPKM di turunkan oleh pemerintah Pusat. Karena indikator angka kematian juga katanya cukup marak saat di Bulan Agustus kemarin.
“Kita tunggu saja pengumuman dari pemerintah pusat. Karena yang menentukan diperpanjang atau tidaknya pengumuman dari pemerintah pusat,” ucapnya melalui voicenote Via WhatsApp kepada Redaksi8.com, Senin (6/9).
“Apakah angka kematian di bulan Agustus tadi menjadi acuan untuk menentukan kelanjutan PPKM level 4 yang mungkin har ini pengumumannya atau bagaimana kita belum tau,” sambungnya menerangkan.
Diketahui, PPKM level 4 di Kalimantan Selatan akan kembali diperpanjang dari 24 Agustus hingga 6 September 2021 berdasarkan data KPC PEN yang dirilis Sabtu (21/8/2021).
Dari data KPC PEN daerah di Kalsel yang akan melaksanakan PPKM level empat jilid 3 diantaranya Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Tanahlaut, Kabupaten Tanahbumbu, Kabupaten Kotabaru, dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.