REDAKSI8.COM – Demi menjawab kekurangan dalam metode pembelajaran daring pada tahun ajaran sebelumnya, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Kota Banjarbaru, akan menggelar webinar terkait pembelajaran jarak jauh kepada para dewan guru se Kota Banjarbaru pada lusa Sabtu (8/8) mendatang.
Menurut salah seorang guru bahasa Inggris SMP Negeri 3 Banjarbaru sekaligus Pelaksana kegiatan, Raymon Rahmadhani, diadakannya webinar tersebut guna memberikan pemahaman teknologi dan solusi pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Dimana selama ini, kendala utama PJJ dinilai cukup menyulitkan bagi segelintir kalangan, khususnya ketersedian kuota. Melihat sambungnya, peserta didik yang sekolah di tempatnya tidak semua memiliki kecukupan dalam hal finansial.
“Kita ingin belajar bagaimana menyederhanakan pembelajaran jarak jauh. Dengan demikian, kita dewan pengajar secara bersama-sama dapat menjawab masalah dan kendala selama ini,” ungkapnya kepada Redaksi8.com saat di temui langsung di sekolahnya, Kamis (6/8).
“Karena yang kita tau kan saat ini yang paling Menguasai Teknologi seperti gadget lebih cenderung ke anak muda. Pasca kegiatan webinar nanti diharapkan kita para dewan guru juga paham bagaimana menerapkan PJJ dengan ramah khususnya kuota,” ujarnya.
Mengusung tema Merancang PJJ Ramah Kuota, pihaknya juga dibantu iTELL (Indonesia Technology-Enhanced Language Learning), kegiatan itu nantinya akan di gelar menggunakan aplikasi zoom.
Sampai saat ini lanjutnya, masih tersisa enam kursi bagi yang ingin belajar bersama, bisa juga bergabung melaui grup telegram.
Kepala sekolah SMP Negeri 3 Banjarbaru, Fitriansyah menyambut baik dengan adanya kegiatan ini. Katanya, even sesederhana itu telah banyak diapresiasi oleh para guru diluar SMP Negeri 3 hingga kalangan Dosen.
“Saya sangat senang dengan adanya ide dan antusiasme dari guru-guru seperti ini. Kalau suatu ide datangnya dari pimpinannya itu biasa saja, karena wajar di pimpinan. Tapi kali ini gagasan malah muncul dari guru-guru, disampaikan ke saya. Mau tidak mau ini ide bagus, saya sangat menyetujui akan hal ini,” terang Fitriansyah.
Lebih jauh kepada Redaksi8.com, webinar itu hanya dibuka untuk 90 peserta saja. Akan tetapi, semakin mendekati hari kegiatan, para pendaftar terus bertambah hingga sekarang.
Lantaran hal tersebut, pihaknya membuka lebih banyak Kuota peserta hingga dimaksimalkan hanya boleh diikuti sebanyak 120 orang saja.
“Pematerinya nanti dari Dr.Gumawang Jati, Dosen ITB, Presiden of iTEEL dan Dr.Finita Dewi, Dosen UPI, Director of TPD of iTEEL,” bebernya.
Respon baik pun tak kalah penting datang dari ketua PGRI Kota Banjarbaru, Khairansyah. Ia sangat mendukung dengan adanya kegiatan seperti ini. Malahan ia berharap kegiatan serupa nantinya bisa diperluas lagi cakupannya.
“Ini adalah field project, nanti insyaallah kalo bisa kita perluas karena ini masalah semua guru di sekolah manapun, tidak hanya para guru di SMPN 3 saja,” tandasnya.