REDAKSI8.COM – Pengirim karangan bunga tidak yakin pasangan kepala daerah Kabupaten Balangan yang baru dilantik itu mengetahui karangan bunga yang mereka kirim.
Muhammad Arsyad (35) atau yang akrab disapa Yudhi Santo, salah seorang pengirim karangan bunga itu mengakui, selain melalui koran, televisi dan media sosial, karangan bunga itu sudah umum digunakan sebagai medium ucapan “selamat” untuk setiap momentum.
“Sudah menjadi kebiasaan mengirimkan karangan bunga digunakan sebagai ucapan ‘selamat menikah’ atau ‘selamat atas prestasi.’ Termasuk ucapan selamat atas dilantiknya pasangan kepala daerah kemarin,” terangnya, pada Rabu (3/3).
Arsyad diketahui mengirim tiga buah karangan bunga, atas nama CV Yudha Darma Mandiri, PT Yudha Darma Mandiri Karya, Bendahara BPC HIPMI Balangan dan Sekretaris DPC Demokrat Kabupaten Balangan.
Dipesan langsung dari jasa pembuatan karangan bunga Arjuna di Tanjung, Kabupaten Tabalong. Menurut Arsyad, tanda bukti terimanya berupa foto yang dikirim oleh pihak usaha jasa itu ke ponselnya.
Arsyad mengungkapkan, selain sebagai dukungan terhadap kepala pemerintahan yang baru, karangan bunga itu juga tanda bahwa Ia ikut mendoakan kebaikan atas kepemimpinan kepala daerah dan jajarannya.
“Saya turut mendoakan, Pak Abdul Hadi dan Pak Supiani mampu dan sukses mengemban amanah seluruh masyarakat Balangan,” tuturnya.
Saat ditanya, apakah pasangan bupati dan walil bupati mengetahui, bahwa dirinya telah mengirimkan ucapan “selamat” dengan karangan bunga itu. Arsyad, menyatakan tidak tahu.
“Saya tidak tahu, bagi saya itu tidak penting,” katanya.
Apakah Anda yakin bupati dan wakil bupati mengetahui Anda mengirimkan karangan bunga untuk mereka? Arsyad: “Saya tidak tahu.”
Pengirim Karangan Bunga Tidak Dicatat
Sementara, Kabag Humas, Setda Kabupaten Balangan, Syaifuddin Tailah membenarkan, bahwa pihak sekretariat di kantor bupati itu tidak mencatat dari mana saja asal pengirimnya.
“Kami hanya mengatur penempatannya. Karangan bunga iti langsung dikirim oleh pihak ketiga melalui kurir,” katanya.