REDAKSI8.COM – Wali Kota Banjarbaru Muhammad Aditya Mufti Ariffin menjelaskan bagaimana proses pemilihan dan penetapan jabatan para eselon II sebelum datangnya pelantikan yang digelar hari ini di Aula Gawi Seberatan Balai Kota Banjarbaru, Senin (31/1).
Katanya, tidak semua kursi jabatan di rombak. Ada 10 kursi jabatan yang di geser dan 4 pejabat eselon II lainnya dikukuhkan sebagai pejabat fungsional.
“ini sudah melalui semua mekanisme, sudah kita koordinasikan ke Komisi ASN maupun BKN. Jadi pada bulan Desember tahun lalu kita sudah melaksanakan assessment kepada seluruh pejabat Eselon II yang di Kota Banjarbaru,” ungkap Wali Kota Banjarbaru pasca pelantikan.
Sementara itu, untuk posisi jabatan yang masih belum terisi akan segera dilakukan proses lelang.
“Secepatnya yang posisi masih kosong akan kita buka lelang jabatan. Untuk segera mengisi jabatan-jabatan yang kosong tersebut,” ujarnya.
Diketahui, selain Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan, Asisten I Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru serta Sekretaris Dewan (Sekwan) sementara di jabat oleh Pelaksana Tugas setempat.
“Ulun (saya) harapkan dengan adanya pejabat yang baru ini membawa semangat baru, bisa membawa perubahan kearah yang lebih baik. Serta menciptakan Banjarbaru yang lebih maju, agamis dan masyarakat yang sejahtera. Yaitu Banjarbaru Juara. Yang lebih penting adalah menjalankan RPJMD Kota Banjarbaru dengan sebaik-baiknya,” tandasnya.