REDAKSI8.COM – Terhitung sejak bulan Oktober 2018 hingga Januari 2019, Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Banjarbaru mencatat terjadi peningkatan kasus/pasien demam berdarah.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama RSD Idaman Banjarbaru dr Hj Endah Labati Silapurna, melalui Kabag Tata Usaha RSD Idaman Banjarbaru Muhammad Firmansyah di ruang kerjanya, Rabu (6/2).
Firman (sapaan akrab Firmansyah) menyampaikan, jumlah pasien demam berdarah yang dirawat di RSD Idaman Banjarbaru di bulan Oktober ada 14 pasien dan bulan November 32 pasien.
“Peningkatan yang cukup signifikan terjadi pada bulan Desember 2018 lalu. Untuk kasus DHF (dengue hemorrhagic fever) 77 pasien dan Demam Dengue ada 70 pasien. Sementara untuk Januari ini meningkat drastis lagi, untuk Demam Denguenya 90 dan DHF-nya 140 orang,” ungkapnya.
Terjadinya peningkatan jumlah pasien, membuat ruang rawat/kamar di RSD Idaman Banjarbaru tidak mampu lagi menampung jumlah pasien yang meningkat tadi, alias overload/kelebihan kapasitas.
Menyikapi hal tersebut, kata Firman, pihak RSD Idaman Banjarbaru sudah menambah extra bed untuk menerima pasien terindikasi DBD.
“Pasien mayoritas anak-anak. Kenapa (warga) Banjarbaru ini banyak yang kena (DBD), biasanya wilayahnya banyak perumahan yang kosong. Bak mandi sering jadi sarang nyamuk, karena sering ditinggal pemilik,” bebernya kemudian.
Untuk mencegah DBD, Firman menghimbau kepada masyarakat Kota Banjarbaru untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, jangan sampai dibiarkan ada genangan-genangan air yang disinyalir akan menjadi tempat bersarangnya nyamuk.
“Kalau kita hanya fogging dan fogging. itu lama-lama bisa resistent nyamuknya, karena nyamuk yang mati cuma yang terbang, sementara yang di dalam air yang masih dalam bentuk jentik (larva) masih hidup,” ucapnya.
Dilansir dari berbagai sumber, demam berdarah yang parah atau juga dikenal sebagai dengue hemorrhagic fever (DHF), dapat menyebabkan perdarahan serius, penurunan tekanan darah yang tiba-tiba (shock), dan kematian.
Gejala dari dengue hemorrhagic fever meliputi semua gejala dari demam berdarah klasik, seperti demam tinggi, hingga 40 derajat, sakit kepala parah, nyeri pada retro-orbital (bagian belakang mata), nyeri otot dan sendi parah, mual dan muntah, serta ruam, namun ditambah kerusakan pada pembuluh darah dan getah bening hingga perdarahan dari hidung, gusi, atau di bawah kulit, menyebabkan memar berwarna keunguan
Bahkan, jenis penyakit dengue ini dapat menyebabkan kematian.