REDAKSI8.COM, HST – Bongkahan beton yang tergeletak tidak jauh dari jembatan bambu di pinggiran Sungai Desa Alat, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah tersebut merupakan saksi bisu peristiwa banjir bandang pada 13 Januari 2021 lalu.
Dari keterangan warga setempat Lukman, bongkahan beton tersebut merupakan bekas pondasi jembatan alternatif warga Desa Alat yang terbawa arus banjir bandang 3 tahun silam itu.
“Itu bekas jembatan disana (jembatan alternatif warga setempat<-red),” katanya kepada wartawan Redaksi8.com, Sabtu (13/4/2024) petang.
Bahkan disekitarnya lokasi itu pula, terlihat salah satu rumah warga bantaran sungai belum juga pilih dari peristiwa tragis tersebut.
Bagian dapur rumahnya masih berlubang tanpa dipasangi sebatang dinding pun. Tampak sejumlah perabotan dapur dan cucuian jika dilihat dari arah sungai.
Diketahui, Banjir bandang akibat curah hujan yang tinggi di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) yang berasal dari luapan Sungai Hantakan, daerah pegunungan Meratus telah meluluhlantakan hampir semua rumah warga di Desa Alat, Arangi dan Hantakan, pada Rabu (13/1/2021), sekitar pukul 23.00 Wita.
Khusus di Desa Alat waktu itu, sekitar 58 unit rumah hanyut terbawa banjir bandang yang tiba-tiba datang saat warga tidur lelap.
Kebanyakan warga setempat tidak sempat menyelematkan harta bendanya, lantaran mereka berlari ke daerah dataran tinggi. Termasuk jembatan alternatif tersebut.