REDAKSI8.COM – Pemerintah Kota Banjarbaru telah menyiapkan anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) sebesar 14 Miliar Rupiah demi menghadapi pandemi covid-19 yang sejak kemarin telah ditetapkan naik dari PPKM level 1 ke level 2.
Meskipun Menurut Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Jainudin anggaran BTT tidak hanya dipergunakan untuk keperluan covid-19 saja, tapi juga bencana banjir, Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dan keadaan lain yang dianggap darurat.
“Semalam kita siapkan sebesar 14 Miliar Dana Darurat untuk tahun 2022,” ungkapnya kepada Redaksi8.com, Selasa (8/2).
Baginya dana BTT akan dikeluarkan jika terjadi kejadian luar biasa layaknya kondisi pandemi covid-19 tahun 2021 kemarin.
Tahun lalu total realisasi anggaran untuk pelaksanaan PPKM level 4 mencapai Rp. 949 juta 500 ribu, menggunakan Anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT).
Secara resmi rinci pagu anggaran BTT yang diusulkan senilai Rp. 2.297.395.000 dengan rincian usulan penggunaan untuk Honor Tim Penjemputan, Pengawalan dan Penguburan serta belanja perlengkapan kesehatan oleh BPBD Banjarbaru sebesar Rp. 1.892.000.000.
Selanjutnya untuk peggunaan Isolasi Mandiri (Isoman) diusulkan sebesar Rp. 201.000.000. Lalu Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banjarbaru mengusulkan anggaran untuk penegakan aturan dan sosialisasi sebesar Rp204. 395.000.