Diketahui, hasil PAD wisata Tahura Sultan Adam khususnya Mandiangin pada tahun 2019 mencapai 1 Milliar lebih, dari target 1 Miliar.
Sehingga, Dishut Kalsel menaikan target PAD di Tahun 2020 menjadi 2 Miliar Rupiah. Namun sayangnya, PAD yang diterima hanya 680 juta saja. Karena, sejak Maret 2020 Tahura Mandiangin ditutup sementara demi menghindari kemunculan klaster baru covid-19.
Serta, mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang sempat melahap banyak lahan di kawasan Konservasi tersebut.
“Karena yang bisa diserap hanya dari bulan Januari dan Februari saja di tahun kemarin, tepatnya sebelum covid. Jadi kita hanya bisa menyerap 680 juta,” pungkasnya.