REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Usai libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024, volume sampah di Kota Banjarbaru mengalami kenaikan, walau kenaikan tersebut tidak terlalu naik dengan signifikan.
Meski begitu, persoalan sampah ini tidak bisa dianggap enteng, apalagi saat ini kota Banjarbaru sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), tentunya ini dengan perlahan pasti akan alami peningkatan tonase.
Tercatat selama 2 hari volume sampah di Banjarbaru hanya naik 5 setengah ton saja, yang mana pada tanggal 1 Januari naik sekitar 4 ton, dan 2 Januari sebanyak 7 ton.
“Jadi rata-rata sampah yang masuk sekitar 149 atau 150 ton per hari itu kenaikannya 0,03 persen saja, jadi tidak terlalu signifikan kenaikannya,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Sirajoni, Rabu (3/1/2024).
Menurutnya, perayaan Tahun Baru kali ini terlihat lebih sederhana, sebab banyak masyarakat lebih memilih berkegiatan atau ngumpul-ngumpul dirumah daripada di jalan atau tempat tempat umum.
“Perayaan Tahun Baru ini kayaknya biasa-biasa saja, lebih sederhana jadi sampah naik tidak terlalu banyak,” ucapnya.
Sirajoni juga menyampaikan, saat ini total seluruh armada yang ada di Dinas DLH sebanyak 47 armada. Dan kedepan pihaknya pun berencana akan menambah armada baru, yaitu 1 truk ambrol dan 2 pick up.
“Satu truk ambrol kita gunakan nantinya untuk menambah jalur pelayanan atau menambah tempat TPS baru, dan pick up untuk melayani kebersihan penyapuan jalan-jalan oleh rekan kami yang dinas di lapangan,” jelasnya.
Dengan begitu, Ia berharap, kedepannya ada penambahan armada dan peremajaan, karena angkutan yang sudah tua harus dipensiunkan agar bisa lebih memaksimalkan pelayanan.
“Kita berharap ada penambahan dan peremajaan, karena angkutan-angkutan kita yang sudah tua dan perawatannya terlalu rumit itu mungkin sudah saatnya dipensiunkan, dan digantikan dengan armada yang baru,” ungkapnya.
Sementara itu, seorang pedagang di Landasan Ulin Selatan, Felya mengaku, pasca berjualan dirinya selalu membersihkan dan membuang sampah pada tempatnya.
“Selesai jualan sampah-sampah saya kumpulkan dan langsung dibuang ke tempat pembuangan sampah, jadi kelihatannya kan bersih dan bagus dilihat,” ungkapnya. (Red8-Irma)