BANJARBARU, REDAKSI8.COM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kota Banjarbaru menggelar pasar murah di Kelurahan Landasan Ulin Barat, Kecamatan Liang Anggang, Sabtu (8/4/23).
Kegiatan pasar murah ini digelar dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang kehidupan ekonominya belum beruntung, karena IWAPI Banjarbaru membantu mensubsidi produk-produk sembako.
Sekaligus dalam menyambut lebaran DPC IWAPI Kota Banjarbaru dan Kalimantan Selatan, gerakan pasar murahnya akan digelar ke setiap Daerah.

Koordinator pasar murah DPC IWAPI Kota Banjarbaru Siska Monalisa menyampaikan, ada beragam komoditi sembako yang disediakan untuk masyarakat di pasar murah.
“Ada gula, minyak, juga sayur, kemudian ada garam, gula aren, telur dari KTI , dan beras dari bulog, serta masih banyak yang lainnya,” ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya pun menyediakan hasil olahan produk dari UMKM berupa kue kering, dan sayur hasil dari produk lokal wilayah Liang Anggang.
“DPC juga menyediakan kue kering buat masyarakat untuk lebaran, karena harganya cukup relatif murah,” katanya.
Harga yang dijual relatif dibawah dari harga pasar, karena IWAPI independen, membantu dengan uang IWAPI Banjarbaru sendiri untuk subsidinya.
Secara rinci Ia menyebutkan, harga Gula Rp12 ribu, Telur Rp28 ribu, Minyak Goreng Rp13 ribu per kilogram, Tepung Bogasari kemasan Rp12 ribu, Sirup Cap Kuda Rp14.500 dan Susu Enak kalengan Rp10 ribu.
Siska membeberkan, kedepannya DPC IWAPI Kota Banjarbaru pada tanggal 15 akan kembali menggelar pasar murah di Landasan Ulin Timur.
Sebeb banyak masyarakat yang sangat antusias dan menunggu adanya pasar murah guna membantu perekonomian masyarakat.
“Sangat, mereka membutuhkan bantuan dari organisasi manapun, ayo kita bantu masyarakat untuk membantu meningkatkan ekonomi mereka, dengan menjual produk-produk dibawah harga pasar,” ungkapnya.
Sementara itu, seorang pembeli pasar murah dari masyarakat Landasan Ulin Barat Sulasmi mengatakan, sudah sejak pagi dirinya menunggu dan mengantri di pasar murah agar kebagian sembako yang dibutuhkan.
“Disini dari jam 08.00 pagi, santai sambil menunggu, harganya lebih murah disini dari pada diluar,” ucapnya.
Sulasmi berharap, pasar murah bisa lebih sering dilaksanakan, karena menurutnya, banyak masyarakat yang terbantu dengan hadirnya pasar murah tersebut.
“Syukur alhamdulillah, kalo bisa ada tiap hari,” ungkapnya.
(Red8-Irma)
