REDAKSI8.COM – Pemuda yang tergabung dari berbagai organisasi dan yang berfaham Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyyah melakukan pembentukan forum dan melakukan dekrasai dengan nama Forum Pemuda Peduli Banua, Sabtu (2/1/2020) siang.
Organisasi yang hadir untuk menggagas Forum Pemuda Peduli Banua ini seperti DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Banjar yang langsung dihadiri oleh ketua Terpilih Rahmat Saleh. Ketua Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Banjar Muhammad S. Rifqi.
Fatayat NU Kabupaten Banjar, Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Martapura Ahmad Naufal, Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Kabupaten Banjar Ahmadi, Ketua Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Kabupaten Banjar Khizaimah, Ketua LDNU Kabupaten Banjar Habib Ali husin Al-Aydrus.
Selain organisasi kepemudaan, Forum Pemuda Peduli Banua juga didukung oleh beberapa Anggota DPRD Kabupaten Banjar yang juga pemuda Kabupaten Banjar, Da’i Da’i Muda, Pengurus Majlis Ta’lim, Santri serta Pengusaha muda yang ada di Kabupaten Banjar.
Seperti yang disampaikan oleh Muhammad HR yang merupakan penggagas Forum Pemuda Peduli Banua yang juga sebagai pengusa muda ini berharap Forum ini adalah tempat pemuda untuk berbicara, agar tokoh pemuda itu bisa dilihat orang banyak, tidak hanya kalangan Nahdlatul Ulama Saja, tetapi masyarakat banyak.
“Saat ini jarang ada pemuda yang berani untuk bersuara saat ini dan berkomitmen untuk menjaga keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkapnya
Muhammad HR juga menjelaskan kita sebagai pemuda yang berfaham Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyyah Mendukung sepenuhnya tindakan TNI/POLRI dalam menjaga stabilitas keamanan dan keutuhan NKRI Dalam melakukan tindakan tegas sesuai prosedur hukum terhadap ormas atau kelompok-kelompok atau ormas yang dianggap memecah belah dan mengancam keutuhan NKRI.
Sekretaris Nahdlatul Ulama Kabupaten Banjar Muhammad Zaini yang juga anggota DPRD Kabupaten Banjar mengatakan bahwa saat ini di negara kita ada gejolak yang terjadi, salah satunya adalah tentang satu kelompok yang diindikasi akan memecah belah negara ini dan saat ini sudah dilarang untuk melakukan kegiatan.
“Menanggapi hal tersebut, sebagai pemuda yang berfaham Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyyah, NU berkomitmen untuk selalu menjaga keutuhan NKRI. NU adalah organisasi yang Tawassuth (moderat), tasamuh (toleransi), tawazun (keseimbangan),” ungkapnya
Ketua KNPI Kabupaten Banjar Sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Banjar juga mengatakan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia harga mati dan harus kita perjuangkan, jadi jangan sampai Negara kita dibecah belah oleh pihak yang merongrong negara ini.
“Seperti yang disampaikan oleh Saifullah Nasron bahwa beberapa oramas terdahulu yang berhadapan dengan NU maka dengan secara tragis mereka bernasib sama dibubarkan. Sama dengan kelompok yang baru dibubarkan belum lama tadi,” ucapnya
Sebagi ketua DPD KNPI Kabupaten Banjar berharap pemuda di kabupaten Banjar ini harus bangkit menjadi pelopor untuk pembanguna daerah dan menjaga NKRI.