REDAKSI8.COM – Info meresahkan yang beredar di facebook dan whatsApp tentang akan terjadinya Dukhan pada tanggal 15 Ramadhan 1441 Hijriah atau bertepatan pada hari Jumat 8 April 2020 besok.
Info yang meresahkan tersebut mendapat tanggapan dari ustadz Khairullah Zain yang merupakan wakil ketua PCNU Kabupaten Banjar.
“Kata Ad-Dukhan dalam Al Qur’an ada di surat Ad Dukhan ayat 10 sampai 15 yang mengabarkan tentang salah satu peristiwa di akhir zaman,” ungkapnya
“Maka tunggulah hari ketika langit membawa dukhan (kabut) yang nyata. yang meliputi manusia. Inilah azab yang pedih” (QS. Ad Dukhan ayat 10 – 11).
Ustadz Khairullah Zain menjelaskan, Menurut Imam Al-Qurthubi dalam Tafsir-nya ada 3 tafsiran ulama tentang makna ad-Dukhan.
“Pertama, ad-Dukhan adalah salah satu tanda hari kiamat yang belum terjadi. Diantara yang berpendapat demikian adalah Ali, Ibnu Abbas, Ibnu ‘Amr, Abu Hurairah, Zaid bin Ali, Al Hasan dan Ibnu Abi Mulaikah,”
“Kedua, ad-Dukhan adalah khayalan yang menimpa kaum Quraisy ketika mereka mengalami kelaparan ekstrim atas doa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam. Sehingga orang-orang ketika itu seperti melihat Dukhan (asap) di antara langit dan bumi. Ini adalah pendapat Ibnu Mas’ud,”
“Ketiga, ad-Dukhan adalah debu yang mengepul di hari Fathu Makkah, sehingga menutupi langit. Ini adalah pendapat Abdurrahman Al A’raj,”
ustadz Khairullah Zain mengatakan bahwa tidak usah panik menyikapi isu-isu besok akan muncuk Dukhan. Hanya satu diantara 3 tafsir yang mengatakan Dukhan belum terjadi. Dua tafsiran mengatakan sudah terjadi.
“Yang terpenting itu bukan tentang Dukhan-nya, tapi kesiapan kita menghadapi kiamat. Karena kalaupun tidak ketemu kiamat kubro, kita pasti akan menenui kiamat sughro, yaitu kematian,” ucapnya