REDAKSI8.COM – Saat hujan turun daerah Martapura terutama jalan Sekumpul Kabupaten Banjar selalu membuat jalan utama Sekumpul di rendam air. Rendaman air tersebut karena curah hujan yang cukup banyak membuat drainase yang berada di sisi jalan tidak bisa menampung.
Selain drainase yang saat ini masih kecil dan sudah mendangkal, banyak saluran drainase yang tertutup oleh jalan menuju ruko yang dibangun di sepanjang jalan Sekumpul menuju simpang tiga Sekumpul ujung membuat air mengalir melewati jalan.
Seperti yang terjadi pada hari ini, Rabu (28/10/2020) sore. Curah hujan yang cukup banyak membuat air mengalir melewati jalan utama Sekumpul di daerah Sungai Kacang Martapura.
“Hari ini kebetulan kita lewat jalan Sungai Kacang Sekumpul saat hujan dan ada yang dibeli. Setelah hujan reda, air yang mengalir tidak melewati drainase, tetapi jalan utama Sekumpul,” ungkap ketua komisi IV DPRD Kabupaten Banjar Ahmad Sarwani.
Melihat air mengalir tidak masuk drainase spontan untuk mengetahui penyebabnya, akhirnya membuat Anggota DPRD dari Fraksi Nasdem ini turun untuk melihat langsung penyebab air melewati jalan utama Sekumpul.
“Saat kita cek, ternyata banyak sampah yang ada di dalam drainase mengakibatkan tersumbat dan air tidak bisa mengalir dengan lancar,” ucapnya
Sarwani mengajak masyarakat untuk saling menjaga kebersihan daerah masing masing, agar sampah tidak membuat tersumbatnya drainase yang mengakibatkan saat hujan terjadi genangan di jalan.
“Mari kita buang sampah pada tempatnya, demi kenyamanan disekitar lingkungan kita masing masing, apalagi Sekumpul ditetapkan oleh pemerintah sebagai wisata religi,” ajaknya