REDAKSI8.COM – Ketua Komisi I DPRD Kota Banjarbaru, HR Budiman menilai, para pelaku usaha atau pelayan publik di Mall, Cafe dan Swalayan bisa dilakukan vaksinasi.
Karena baginya, sehari-hari para pelaku usaha kerap bertemu langsung dengan konsumen yang datang silih berganti. Apalagi dimasa libur yang mengharuskan warga yang hidup dihiruk pikuk perkotaan untuk tidak mudik, kemungkinan akan ikut memadati kawasan-kawasan wisata dan tempat hiburan.
Sehingga, pada masa lebaran yang biasa dihabiskan di kampung halaman masing-masing, terpakasa sementara waktu tetap tinggal di rumah atau mengunjungi wisata dan tempat hiburan terdekat.
“Adanya kesiapan pemerintah dalam kecukupan vaksin untuk semua masyarakat yang membutuhkan sesuai kriteria dan ketentuannya,” ujarnya melalui keterangan tertulis kepada wartawan ini.
Namun yang sangat penting saat ini menurutnya, semua harus disiplin terhadap prokes dan dengan sadar terus melakukan PHBS dalam kehidupan sehari-hari.
“Bersangkutan dengan libur lebaran kita tidak perlu mudik, jaga keluarga kita dengan baik. Jangan sampai pandemi yang mulai landai ini naik kembali,” himbaunya.
“Tak perlu bebondong-bondong berbelanja yang berlebihan selama libur, karena kita tahu pandemi ini sangat mudah menular. Tetap dalam situasi beraktivitas utamakan prokes kita,” sambung HR Budiman.
Diketahui, sejauh ini vaksinasi sudah berjalan hingga kepada organisasi Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dan Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) atau Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia.
Setelah sebelumnya dilaksanakan pemeberian vial vaksin kepada para guru dan lansia.
Ada sebanyak 400 orang hari ini yang tergabung dalam PHRI dan ASITA telah divaksinasi sesuai dengan prosuder dan ketentuan dari pemerintah pusat. Vaksinasi berlangsung di Hotel Rodhita Kota Banjarbaru, Senin (3/5) pagi.
“Yang pasti rantai pelaku usaha yang menyangkut publik pasti akan ada giliran juga untuk memperoleh vaksinasi,” tandasnya.