Pemerintah Kabupaten Banjar beserta Polres Banjar dan relawan Ar Raudah Sekumpul memperkirakan lonjakan jemaah haul ke-13 meningkat dibandingkan pada haul ke-12 tahun kemarin.
Karena diperkirakan banyak jemaah baru yang bertandang ke Martapura untuk mengikuti prosesi haul, bahkan dari luar negeri.
Dengan begitu, perlu adanya pembenahan terutama untuk jalur menuju ke sekumpul.
Oleh karena itu tim persiapan haul Guru Sekumpul membuat kebijakan baru untuk jalur masuk (kedatangan) dan jalur keluar (pulang) dari acara haul.
Peta resmi tersebut berupa himbauan untuk dipelajari dan dipahami oleh jemaah agar lancar.
Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar Faisal menegaskan, peta jalur dan parkir berbeda dengan Haul sebelumnya. Kali ini disesuaikan dengan arah kedatangan serta kepulangan jemaah.
“Karena titik parkir yang dituju, akan menentukan arah jalur kepulangan Jemaah. parkirlah sesuai arah jalur kepulangan, “ pesannya.
Dengan berkaca kejadian pada acara haul yang telah lewat, ia mengimbau jemaah memperhatikan tentang kondisi kendaraan dan kelengkapannya.
“Serta memperhatikan bahan bakar kendaraan yang dibawa, serta menyiapkan obat – obatan yang diperlukan terlebih dahulu bagi jamaah yang memiliki riwayat penyakit,” ingatnya.
Dan juga bagi jamaah yang berhadir lebih awal, diharuskan memarkirkan kendaraan di tempat parkir yang sudah disediakan petugas berdasarkan kemana arah pulangnya.
Termasuk tambahnya, jemaah yang mempunyai keluarga di daerah Sekumpul dan sekitarnya.
”Jangan parkir sembarangan apalagi di bahu jalan,“ tegasnya.
Dan juga dihimbau untuk memasang tulisan atau stiker di kaca depan mobil asal daerah masing-masing atau tujuan pulang agar memudahkan untuk mengatur untuk diarahkan ketempat parkir saat kedatangan dan mengarahkan jalan untuk kepulangan.